
Jagat dunia
maya dihebohkan oleh unggahan Holywings di akun Instagram-nya yang mengandung
unsur SARA dalam rangka mempromosikan produknya. Dalam postingan-nya, Holywings
sempat menampilkan gambar promosi produk minuman beralkoholnya dengan
menggratiskan satu botol alkohol bagi calon konsumen yang memiliki nama
Muhammad dan Maria.
Berdasarkan
laporan yang diterima Pengurus Wilayah GP Ansor DKI Jakarta dari masyarakat,
Holywings mengunggah postingan tersebut pada Rabu (22/6/2022). Namun, beberapa
jam kemudian, postingan tersebut telah hilang dari Instagram resmi Holywings
itu.
Wakil Ketua
PW GP Ansor DKI Jakarta, Muhammad Sufyan Hadi menyayangkan unggahan
@holywingsindonesia tersebut. Menurut dia, nama Muhammad tidak sepantasnya
disandingkan dengan promo minuman beralkohol.
Baca Lainnya :
“Kami sangat
menyayangkan sikap Holywings, penggunaan nama Muhammad tidak sepantasnya
dijadikan satu simbol untuk mendapatkan gratis minuman beralkohol yang di mana
dalam Islam hal tersebut jelas sangat diharamkan untuk dikonsumsi," ujar
Sufyan dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Kamis
(23/6/2022).
Sufyan
menegaskan bahwa GP Ansor tidak pernah mempermasalahkan berbagai aktivitas yang
dilakukan Holywings selama mematuhi aturan dan norma hukum yang berlaku. Namun,
jika tindakan tersebut telah jauh menyimpang dengan melecehkan agama sehingga
menyakiti umat beragama, maka GP Ansor akan melawan setiap kezaliman tersebut.
“Kami tidak
pernah mempermasalahkan kegiatan yang selama ini berlangsung di Holywings, tapi
jika itu berkaitan dengan simbol-simbol kebanggaan kami yang digunakan untuk
hal yang tidak tepat, maka kami akan bersuara lantang untuk melawan kegiatan
tersebut," ucap Sufyan.
Di berharap
agar kejadian tersebut tidak terulang kembali. Sebab pelecehan agama tidak akan
pernah diterima di mana pun. Sufyan juga meminta agar pihak Holywings segera
memberikan klarifikasi dan meminta maaf kepada seluruh umat Islam dalam waktu 1
x 24 jam.
Lanjutkan Membaca ke hal.2 >>