- GAWAT, 50 Persen atau 20.000 Warteg di Jakarta dan Sekitarnya Bakal Tutup Tahun 2021 Ini
- TikTok Dilarang di Italia karena Telan Korban Jiwa
- Jagokan Fitur Kamera, Samsung S21+ 5G Cocok untuk Social Expressor
- Usai Jaga di Pelantikan Biden, 200 Tentara AS Positif Corona
- Akan Diluncurkan 3 Hari Lagi, realme Watch S Pro Bisa Dibawa Menyelam Hingga 50 Meter
- Kemendikbud Akan Sanksi Sekolah yang Paksa Siswi Berjilbab
- Doni Monardo tak Pernah Buka Masker Bisa Positif Covid-19
- Dekat Dengan Biden, Posisi JK Semakin Kuat, Tapi Untuk Capreskan Anies Baswedan
- Draf RUU: Eks HTI Setara PKI, Dilarang Ikut Pilpres-Pilkada
- Benteng Akal Sehat, Agar Tidak Cidera Saldi Isra Disarankan Mundur Dari Hakim MK
Viral Azan dengan Ajakan Jihad, Polisi Cek ke Sejumlah Masjid di Petamburan

Polisi turun tangan menyelidiki video viral seorang muazin menyelipkan lafaz 'hayya alal jihad' yang diduga berlokasi di Petamburan, Jakarta Pusat. Polisi mendatangi masjid-masjid di Petamburan untuk memastikan kebenaran video tersebut.
"Kita mengimbau sambil bertanya apa benar di Petamburan? Kita sekalian imbauan tim Bhabinkamtibmas datang ke masjid-masjid menanyakan apa ada," kata Kapolsek Tanah Abang Kompol Singgih Hermawan saat dihubungi, Senin (30/11/2020).
Namun polisi belum mendapatkan informasi berarti. Singgih berpesan agar masyarakat tidak terpancing dengan peristiwa tersebut.
Baca Lainnya :
- Beragam Alasan untuk Mudik 10 Korban Tewas Kecelakaan di Tol Cipali0
- Rapor Merah Penanganan Corona dari Jokowi: Kasus Melonjak hingga Singgung Vaksin0
- 5 Fakta Baru Pembunuhan Sadis Keluarga di Sigi, Jokowi Beri Santunan & Trauma Healing pada Korban0
- Geger, Azan di Ponpes Habib Bahar Ditambah Hayya Alal Jihad0
- Karangan Bunga Dukung Risma Banjiri Balkot Surabaya0
"Kita imbau dari awal terkait video itu untuk masyarakat tidak terpancing," sebutnya.
Seperti diketahui, dari video yang beredar ada seorang muazin yang mengumandangkan azan, tetapi menyelipkan kata 'hayya alal jihad'. Adapun jemaah yang berada di belakang muazin itu turut mengikutinya menyerukan 'hayya alal jihad' sambil mengepalkan tangan ke atas.
Wakil Sekretaris Umum FPI Aziz Yanuar menyampaikan salah satu azan yang menyelipkan kata jihad ada di masjid yang berada di sekitar lingkungan Petamburan, Jakarta Pusat. Aziz mengatakan seruan seperti itu wajar karena masyarakat menganggap ada ketidakadilan.
"Iya benar. Macam-macam itu di mana-mana ada, di Petamburan, ada di Bogor," ungkap Aziz saat dihubungi.
Lanjutkan Membaca ke hal.2 >>
Sekilas Info
COVID-19 Indonesia Hari Ini
- Positif : 977.474 Sembuh : 791.059 Meninggal : 27.664 Dirawat : 158.751
Berita Populer
-
Koalisi Masyarakat Sipil Gugat Pemerintah Jokowi atas Banjir di Kalimantan Selatan
Koalisi Masyarakat Sipil Gugat Pemerintah Jokowi atas Banjir di Kalimantan Selatan
Belasan organisasi masyarakat sipil yang tergabung dalam "Bersihkan Indonesia akan mengajukan gugatan kelompok atau class action atas bencana banjir yang . . .
-
Benteng Akal Sehat, Agar Tidak Cidera Saldi Isra Disarankan Mundur Dari Hakim MK
Benteng Akal Sehat, Agar Tidak Cidera Saldi Isra Disarankan Mundur Dari Hakim MK
Mahkamah Konstitusi (MK) memiliki tugas mengawal konstitusi suapaya cita-cita kemerdekaan tercapai.MK menolak gugatan tokoh bangsa Rizal Ramli soal ambang batas . . .
-
Keterlaluan! Setelah Uang Bansos, Giliran Uang Buruh Rp43 Triliun Diduga Dikorupsi
Keterlaluan! Setelah Uang Bansos, Giliran Uang Buruh Rp43 Triliun Diduga Dikorupsi
Mengerikan dan keterlaluan. Setelah kasus korupsi uang bantuan sosial untuk rakyat miskin, kasus Jiwasraya, Asabri, AJB Bumiputera, kini uang buruh diduga dikorupsi. . . .
-
Draf RUU: Eks HTI Setara PKI, Dilarang Ikut Pilpres-Pilkada
Draf RUU: Eks HTI Setara PKI, Dilarang Ikut Pilpres-Pilkada
Draf revisi Undang-undang (UU) tentang Pemilu yang masuk dalam program legislasi nasional (prolegnas) prioritas DPR tahun 2021 mengatur larangan bagi eks anggota . . .
-
Usai Jaga di Pelantikan Biden, 200 Tentara AS Positif Corona
Usai Jaga di Pelantikan Biden, 200 Tentara AS Positif Corona
Sebanyak 150 sampai 200 anggota Garda Nasional yang bertugas di pelantikan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Washington D.C dinyatakan positif . . .
Berita Terbaru
-
GAWAT, 50 Persen atau 20.000 Warteg di Jakarta dan Sekitarnya Bakal Tutup Tahun 2021 Ini
GAWAT, 50 Persen atau 20.000 Warteg di Jakarta dan Sekitarnya Bakal Tutup Tahun 2021 Ini
Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung hampir setahun di Indonesia berdampak ke berbagai aspek kehidupan, termasuk ekonomi.Diperkirakan sekitar 50 persen warteg atau . . .
-
TikTok Dilarang di Italia karena Telan Korban Jiwa
TikTok Dilarang di Italia karena Telan Korban Jiwa
Italia memblokir sementara aplikasi media sosial TikTok untuk pengguna dengan usia tertentu setelah terjadi kematian.Sebagaimana dilansir Guardian, seorang gadis . . .
-
Jagokan Fitur Kamera, Samsung S21+ 5G Cocok untuk Social Expressor
Jagokan Fitur Kamera, Samsung S21+ 5G Cocok untuk Social Expressor
Social expressor ialah mereka yang tidak pernah ragu untuk membagikan momen-momen berharga dan epik di media sosial. Oleh karenanya, bagi mereka kamera andal jadi . . .
-
Usai Jaga di Pelantikan Biden, 200 Tentara AS Positif Corona
Usai Jaga di Pelantikan Biden, 200 Tentara AS Positif Corona
Sebanyak 150 sampai 200 anggota Garda Nasional yang bertugas di pelantikan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Washington D.C dinyatakan positif . . .
-
Akan Diluncurkan 3 Hari Lagi, realme Watch S Pro Bisa Dibawa Menyelam Hingga 50 Meter
Akan Diluncurkan 3 Hari Lagi, realme Watch S Pro Bisa Dibawa Menyelam Hingga 50 Meter
Dalam waktu 3 hari lagi, realme akan meluncurkan perangkat smartwatch terbarunya ke Indonesia. Bernama realme Watch S Pro, perangkat ini digadang-gadang akan menjadi . . .