Sidang kasus penipuan pajak pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti berakhir pada Kamis (3/4/2025) di Spanyol. Jaksa menuntut Carlo Ancelotti dipenjara empat tahun sembilan bulan karena diduga menyembunyikan pendapatan dari kantor pajak.
Carlo Ancelotti hadir di pengadilan untuk diadili atas tuduhan penipuan kantor pajak Spanyol sebesar lebih dari satu juta euro (sekitar 18,3 miliar rupiah) dalam pendapatan yang tidak dilaporkan dari image rights (hak citra) pada tahun 2014 dan 2015.
Dikutip dari AFP, jaksa menduga pria berusia 65 tahun itu membuat sistem perusahaan cangkang yang "membingungkan" dan "rumit" untuk menyembunyikan penghasilan tambahannya selama ini dari hak citranya dan sumber lain seperti real estate dan hanya melaporkan gajinya.
"Kami menganggap tindakan penipuan, penyembunyian, dan kelalaian terbukti," kata jaksa penuntut utama kepada Pengadilan Tinggi di Madrid dalam argumen penutupnya, seraya menambahkan klaim Ancelotti bahwa ia tidak mengetahui apa yang terjadi "sulit" untuk dipercaya.
Ia mempertahankan tuntutannya agar Ancelotti dipenjara selama empat tahun sembilan bulan.
Berdasarkan sistem hukum Spanyol, jaksa penuntut dapat menambah atau membatalkan dakwaan, dan mengubah hukuman yang mereka minta, tergantung pada bukti yang diajukan selama persidangan.
Ancelotti (65 tahun) membantah telah melakukan penipuan pajak dengan sengaja saat ia bersaksi pada hari Rabu di hari pertama persidangan.
Ancelotti bukan satu-satunya tokoh sepak bola ternama yang dikejar oleh otoritas pajak Spanyol. Pada Juli 2016, Lionel Messi dan ayahnya, Jorge, dijatuhi hukuman 21 bulan penjara karena menghindari pajak atas hak citra Lionel selama ia berada di Barcelona, dengan tunggakan pembayaran lebih dari 4 juta euro.
Keduanya terhindar dari hukuman penjara karena hukuman di bawah dua tahun di Spanyol tidak harus dijalani, dan tidak ada satu pun dari mereka yang memiliki catatan kriminal.
Enam tahun lalu Cristiano Ronaldo mengakui melakukan penipuan pajak saat bermain untuk Real Madrid dan setuju untuk membayar denda sebesar 18,8 juta euro setelah mencapai kesepakatan dengan jaksa dan otoritas pajak sebagai imbalan atas hukuman penjara yang ditangguhkan selama 23 bulan.
Pada Februari 2019 José Mourinho dijatuhi hukuman penjara ditangguhkan selama satu tahun dan setuju untuk membayar denda sebesar 2,2 juta euro setelah mengakui penipuan pajak saat ia menjadi manajer Real Madrid.
Tahun berikutnya, penyerang Atletico Madrid Diego Costa membayar denda sebesar 500 ribu euro setelah mengaku bersalah menipu otoritas pajak lebih dari 1 juta euro dengan tidak melaporkan pembayaran lebih dari 5,15 juta euro dari kepindahannya ke Chelsea tahun 2014.