Israel dilaporkan telah menyerbu Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahia, Gaza utara.
Pada penyerbuan yang dilakukan Jumat (3/1/2025), mereka memerintahkan evakuasi paksa bagi pasien, stag medis dan semua orang yang ada di dalam rumah sakit.
Dikutip dari Quds News Network, saksi mata melaporkan adanya penembakan di sekitar Rumah Sakit Indonesia.
Kebanyakan mereka yangh terjebak di rumah sakit adalah perempuan, anak-anak dan pasien cedera, bersama pekerja medis.
Sumber petugas medis mengungkapkan bahwa pasukan Israel telah menghancurkan oksigen rumah sakit dan sistem kelistrikan.
Fasilitas tersebut sudah tak bisa lagi memberikan perawatan medis.
Pasokan juga sudah habis, membahayakan nyawa para pasien.
Ironisnya banyak pasien di sana dipindahkan paksa Israel setelah membakar dan menghancurkan rumah sakit terakhir yang beroperasi di Gaza, RS Kamal Adwan.
Ketika itu pasukan Israel memaksa pasien dan pekerja medis yang tak ditangkap untuk berjalan ke Rumah Sakit Indonesia.
Pasukan Israel melanjutkan meratakan wilayah di sekitar rumah sakit, menghancurkan infrastruktur dan menutup lebih jauh wilayah tersebut.
Namun pasukan pertahanan Israel (IDF) membantah telah menyerbu Rumah Sakit Indonesia.
Mereka juga mengaku tak menghancurkan peralatan penting di rumah sakit tersebut.
Dilansir dari The Jerusalem Post, IDF menegaskan bahwa mereka tak beroperasi untuk mengevakuasi rumah sakit tersebut.
IDF menegaskan tetap melakukan koordinasi dengan pejabat rumah sakit Indonesia demi bisa memfasilitasi pasokan bantuan kemanusiaan di fasilitas kesehatan itu.
