Vietnam iri dengan Indonesia usai masuk grup neraka di Piala Asia U-17 2025, tergabung bersama Jepang, Australia dan Uni Emirat Arab (UEA).
Drawing Piala Asia U-17 2025 digelar pada Kamis (23/1/2025) di Kuala Lumpur, Malaysia, Vietnam hanya bisa pasrah menerima nasib.
Timnas U-17 Vietnam asuhan Cristiano Roland tergabung di Grip B bersama tiga tim kuat, Jepang, Australia dan UEA.
Nasib mereka tak lebih baik dari Thailand yang tergabung di Grup A bersama tuan rumah Arab Saudi, Uzbekistan dan China.
Namun kedua tim ini patut cemburu dengan Timnas U-17 Indonesia, yang dinilai tergabung dalam grup yang lebih mudah.
Skuad Garuda Asia asuhan Nova Arianto tergabung di Grup C bersama Korea Selatan, Yaman dan Afghanistan.
Karena itulah publik Vietnam lewat media lokal setempat merasa iri dengan nasib Indonesia di pengundian fase grup ini.
Vietnam seperti menghadapi kartu mati, potensi kemenangan hanya bisa dilihat saat bersua Uni Emirat Arab, itupun jika mampu.
Jepang merupakan tim langganan juara di turnamen ini, total sudah empat trofi diraih mereka dan berstatus juara bertahan.
Sementara Australia berhasil mencapai babak semifinal sebanyak tiga kali, sedangkan UEA bukan tim sembarang di kelompok umur ini.
UEA lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2025 dengan menyapu bersih kemenangan di babak kualifikasi, meski berakhir sebagai runner-up.
"Undiann berhadiah bawa Vietnam masuk grup neraka di Piala Asia U-17 2025," tulis TheThao247.vn pada Kamis (23/1/2025) sore WIB.
"Berdasarkan hasil pengundian, Timnas U-17 Vietnam tergabung di Grup B dengan lawan kuat di antaranya Jepang U17, Australia, dan UEA."
"Grup ini sulit bagi Cristiano Roland dan timnya karena Jepang U17 telah mengangkat trofi sebanyak 4 kali dan juga menjadi juara bertahan turnamen."
"Australia lolos babak penyisihan grup dengan 6/7 partisipasi, mencapai semifinal sebanyak 3 kali."
"Sementara UEA U17 memenangkan semua babak kualifikasi dan menjadi runner-up," imbuh mereka.
Lebih lanjut, media Vietnam ini terkesan iri dengan nasib Timnas U-17 Indonesia yang dinilai lebih enak ketimbang mereka.
Grup C disebut lebih lunak meski Timnas U-17 Indonesia tergabung bersama Korea Selatan, Afghanistan dan Yaman.
"Timnas U-17 Indonesia di Grup C, terbilang lebih lunak meski harus menghadapi Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan," tulis TheThao247.vn lagi.
Hal ini menarik, apalagi melihat Indonesia bersua Korea Selatan, tensi tinggi mungkin akan mewarnai laga ini.
Mengingat baru saja PSSI memecat Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia, potensi munculnya intrik cukup besar.
Menarik dinantikan apa yang akan terjadi nanti, kejutan apa yang bisa dilakukan Timnas U-17 Indonesia di babak ini.