Pelatih Australia Tony Popovic membentuk tim elite untuk mengarugi putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Terdekat, Australia akan menjamu timnas Indonesia di Sydney Football Stadium, 20 Maret 2025.
Setelah itu, tim berjulukan Socceroos itu bertandang ke China pada 25 Maret 2025.
Popovic ditunjuk sebagai pelatih Australia sejak September 2024.
Ia sudah memimpin pertandingan Australia di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Popovic membawa Australia mengalahkan China dengan skor 3-1, lalu menahan imbang Jepang 1-1 pada Oktober.
Bulan November, Australia menahan Arab Saudi dengan skor 0-0 dan bermain imbang melawan Bahrain (2-2).
Salah satu hal yang dilakukan Popovic ialah memperkenalkan ahli gizi Julie Meek.
Sejak saat itu perman dilarang di hotel tim, lalu sajian pasta tanpa saus.
"Kami mendatangkan seorang ahli gizi yang lebih banyak menangani sisi pendidikan.
"Bukan, Anda tahu, 'punya itu, punya itu, tidak boleh punya itu.' Melainkan untuk mendidik mereka tentang apa yang dapat membuat mereka tampil sangat baik dalam satu pertandingan," kata Popovic.
"Bagaimana Anda mendukungnya empat hari kemudian? Jika pemain percaya bahwa mereka dapat makan dan minum apa yang mereka inginkan setelah pertandingan dan hari berikutnya dalam pemulihan dan baru menyalakannya empat hari kemudian, itu tidak berhasil. Itu tentu tidak berhasil di luar negeri," ujarnya.
Popovic menjelaskan dengan mengambil contoh klub besar Inggris Manchester City dan Liverpool yang menggunakan program diet untuk pemain.
Ia juga menyebut pelatih kelas dunia Pep Guardiola juga menerapkan hal itu.
"Maksud saya, kita berbicara tentang rencana diet dan perinciannya. Anda harus menghabiskan beberapa hari di Man City atau Liverpool, dan Anda akan melihat bahwa mereka pada dasarnya diberi tahu tentang apa yang harus mereka makan, tetapi itu tidak dibicarakan," kata Popovic dilansir dari The Sydney Morning Herald.
"Anda harus menghabiskan beberapa hari dengan Pep Guardiola, dan Anda akan segera melihat betapa pentingnya diet di sana, karena mereka bermain 60 hingga 70 pertandingan setahun.
"Jika itu tidak pada level elit, mereka tidak dapat mendukung performa itu setiap tiga hari," ujarnya.
Pelatih yang pernah bermain untuk Crystale Palace itu yakin bahawa Australia adalah tim level tinggi.
Sehingga pemain yang ada didalamnya dituntut untuk berada di level elit.
"Yang kami katakan adalah Socceroos adalah level tertinggi yang memungkinkan.
"Anda bermain untuk negara Anda. Itu harus menjadi elit.
"Para elit akan bertahan dan jika Anda bukan elit, Anda tidak akan bisa bermain untuk Socceroos," kata Popovic.
