Perseteruan antara Jokowi dan PDIP kembali meruncing.
Sebabnya, Presiden ke-7 RI, Jokowi disebut mengerahkan "partai cokelat" atau oknum polisi di pilkada serentak, salah satunya di Pilkada Jawa Tengah (Jateng).
Dikutip dari Kompas.com, tudingan tersebut langsung ditanggapi Jokowi.
Jokowi meminta pihak yang menudingnya untuk membuktikannya.
Ia meminta agar semua pihak tak hanya memberikan tuduhan kepadanya.
"Itu dibuktikan saja, jangan hanya tuduhan-tuduhan," ujar Jokowi saat ditanya wartawan di Masjid Raya Medan, Jumat (29/11/2024).
Lebih lanjut dikatakannya, semua proses dalam Pilkada Jateng ini memiliki mekanisme.
Apabila ditemukan adanya kecurangan, Jokowi meminta agar dilaporkan ke Bawaslu atau dibawa ke Mahkamah Konstitusi (MK).
"Dilaporkan ke Bawaslu kan ada mekanismenya atau dibawa ke MK (Mahkamah Konstitusi)," tambahnya.
Diketahui sebelumnya, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto menyebut jika Jokowi hingga "partai cokelat" sebagai bagian dari sisi gelap demokrasi di pilkada serentak.
PDI-P menuding elemen ini melakukan berbagai intimidasi ke berbagai pihak untuk memenangkan calon yang didukungnya.