.jpeg)
FIFA resmi mengumumkan pelaksanaan dua Piala Dunia di empat benua. Piala Dunia 2030 akan digelar di tiga benua, yakni Afrika, Eropa, dan Amerika Selatan. Sedangkan empat tahun kemudian, giliran Asia yang menjadi tuan rumah, dan akan digelar di Arab Saudi. Keputusan tersebut diumumkan presiden FIFA Gianni Infantino selepas kongres luar biasa organisasi sepakbola dunia tersebut, Rabu (11/12).
GAMBARAN BESAR
Pagelaran Piala Dunia 2030 menjadi sejarah tersendiri, karena digelar di tiga benua, yakni Maroko sebagai wakil Afrika, serta Portugal dan Spanyol dari Eropa. Amerika Selatan dilibatkan sebagai peringatan 100 tahun pelaksanaan Piala Dunia, dan akan digelar di Uruguay, Argentina, dan Paraguay. Sedangkan Arab Saudi menjadi negara timur tengah kedua yang menggelar Piala Dunia setelah sebelumnya Qatar pada 2022.
APA YANG DIKATAKAN INFANTINO?
“Kami menghadirkan sepakbola ke lebih banyak negara, dan jumlah tim tidak mengurangi kualitas. Itu justru meningkatkan peluang,” kata Infantino tentang Piala Dunia 2030 dikutip laman Aljazeera.
ARAB SAUDI SIAPKAN 15 STADION
Sementara Arab Saudi yang menjadi tuan rumah tunggal di edisi 2034 akan menyiapkan 15 stadion di lima kota, yakni Riyadh, Jeddah, Al Khobar, Abha, dan Neom dalam turnamen yang diikuti 48 negara tersebut.
“Ini adalah hari yang membanggakan, hari perayaan, hari di mana kami mengundang seluruh dunia ke Arab Saudi. Kami berniat menyelenggarakan Piala Dunia versi luar biasa di kerajaan kami,” kata menteri olahraga Arab Saudi, Abdulaziz bin Turki bin Faisal al Saud.
