Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Jenazah Cagub Maluku Utara Benny Laos akan Dikebumikan di Jakarta

Oktober 13, 2024 Last Updated 2024-10-13T08:04:05Z


Jenazah Calon Gubernur Maluku Utara (Cagub Malut) Benny Laos akan dikebumikan di Jakarta. 


Benny Laos meninggal dunia setelah mengalami insiden kecelakaan speedboat Bella 72 yang ditumpanginya saat mengikuti kampanye di Bobobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Sabtu (12/10).


"Hari ini jenazah Cagub Malut Benny Laos diterbangkan menggunakan helikopter ke Luwuk, Sulawesi Tengah, kemudian dibawa dengan pesawat carteran ke Jakarta," kata Muksin Amrin, Juru Bicara Pasangan Cagub-Cawagub Malut, Benny Laos-Sarbin Sehe, di Ternate, Minggu (13/10).


Menurut Muksin, jenazah Benny Laos setelah semalam disemayamkan di Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu. 


Hari ini jenazah dijadwalkan diberangkatkan ke Jakarta bersama istri dan keluarga terdekatnya.


Selain itu, rencananya, pihak keluarga akan menunggu anak sulung Benny Laos bernama Adbert Laos yang sedang kuliah di Amerika dan akan kembali ke tanah air untuk mengikuti pemakaman ayahnya di tempat peristirahatan yang terakhir.


Sementara, korban lainnya, yakni Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Malut, almarhum Mubin A Wahid, telah diberangkatkan dari Pulau Taliabu menuju Kota Ternate untuk dikebumikan.


Begitu pula korban lainnya yang meninggal dunia dalam insiden terbakarnya speedboat Bella 72 akan dikebumikan di daerahnya masing-masing.


Seperti diberitakan sebelumnya, Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate, menyebut korban speedboat ditumpangi Calon Gubernur (Cagub) Benny Laos bersama rombongan di Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Sabtu, berjumlah 33 orang dan enam orang diantaranya meninggal dunia.


Kepala Basarnas Ternate Fathurahman mengatakan penumpang speedboat Bella 72 berjumlah 33 orang dan dilaporkan 27 orang selamat serta enam orang diantaranya termasuk Cagub Benny Laos meninggal dunia.


Oleh karena itu, kata Fathurahman, pukul 20.30 Wit, proses evakuasi dari Bassrnas telah dihentikan. Sedangkan untuk posisi bangkai kapal sudah ditarik ke bibir pantai dan dipastikan tidak lagi ditemukan adanya korban di dalam speedboat.


Dia memerinci untuk korban meninggal sebanyak enam orang, yakni Benny Laos (Calon Gubernur Maluku Utara), Ester Tantry (Anggota DPRD Provinsi Malut), Anggota Polri pengawal Cabup Kepulauan Sula, Bripka Hamdani Boamonabot, Mubin A. Wahid yang juga Ketua DPW Partai PPP Provinsi Malut, PNS Pemkab Kepulauan Sula, Nasrun, dan Mahsudin Ode Muisi.


Untuk data korban menjalani perawatan di RSUD sebanyak 10 orang, yakni Sherly Tjoanda, Hendrata Thes, Amir, Ajam, Irsan, Sance, Dian Jurak, Faisal, Susianto dan Mariana Meskopa.


Untuk data korban selamat sebanyak 17 orang, yakni 1. Sarkah (Jurkam), 2. Alimin (Jurkam), 3. Nurdian (Tim), 4. Robi (ABK), 5. Amat (Kep/ABK), 6. Wawan (ABK), 7. Siwa (ABK), 8. Jomil Ibrahim (Ajudan), 9. Karno (Ajudan), 10. Kamal (Ajudan), 11. Nursita (Sespri), 12. Iren (Media), 13. Eno (Media), 14. Nursan (Pembantu), 15. Ikbal (Media), 16. Vega dan 17. Fadli.

×