Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan melemah terbatas pada sesi perdagangan hari ini, Rabu (30/10/2024).
Pada penutupan bursa kemarin, IHSG melemah ke level 7.606, atau 28,03 poin setara 0,37 persen.
Direktur Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan, pasar saham diproyeksi akan bergerak cepat karea tingginya volatilitas.
Di sisi lain, tekanan datang dari Uni Eropa yang telah mengenakan tarif senilai 45 persen pada kendaraan listrik China. Hal ini tentu saja memberikan peningkatan ketegangan di antara keduanya.
Dari dalam negeri, pemerintah Indonesia sedang mempertimbangkan untuk memasukkan aktivitas ekonomi bawah tanah atau shadow economy ke dalam sistem perpajakan.
Shadow economy terdiri dari kegiatan ekonomi yang tidak tercatat secara resmi dan nilainya diperkirakan antara 8 hingga 19 persen dari produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
"Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi melemah terbatas dengan support dan resistance di level 7.560 hingga 7.675," kata dia dalam analisisnya, Rabu (30/10/2024).
Sementara itu, analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova menjelaskan, IHSG diperkirakan akan memulai pembalikan tren apabila tetap berada di atas support Fibonacci 7.858.
Meski demikian, adanya penembusan di bawah 7858 akan membuka jalan untuk melanjutkan struktur koreksi wave (ii) menuju 7.500 sampai 7.550.
"Level support IHSG berada di 7.585, 7.501, dan 7.449, sementara level resistennya di 7.666, 7.752, 7.810, dan 7.850. Berdasarkan indikator, MACD menunjukkan kondisi netral," terang dia.
Berikut rekomendasi saham hari ini dari beberapa perusahaan sekuritas.
1. Pilarmas Investindo
ENRG last price 286, support 276, resistance 306, target 302
ASII last price 5.125, support 5.025, resistance 5.300, target 5.275
WIKA last price 380, support 364, resistance 392, target 390
2. Binaartha Sekuritas
INDF take profit, support 7.175, resistance 7.650 sampai 8.000, target 7.650
INKP hold, support 7.950, resistance 8.450 sampai 10.000, target 8.450
KLBF buy on weakness, support 1.570, resistance 1.725 sampai 2.010, target 1.725
PGAS buy on weakness, support 1.430, resistance 1.535 sampai 1.730, target 1.535
3. MNC Sekuritas
INTP buy on weakness 6.975 sampai 7.350, stoploss below 6.950, target 7.600 sampai 8.225
KLBF buy on weakness 1.570 sampai 1.600, stoploss below 1.540, target 1.655 sampai 1.750
TKIM speculative buy 7.200 sampai 7.275, stoploss below 7.150, target 7.450 sampai 7.800
ULTJ buy on weakness 1.845 sampai 1.860, stoploss below 1.835, target 1.880 sampai 1.905
Disclaimer: Artikel ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham. Semua rekomendasi dan analisis saham berasal dari analis sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan investor. Pastikan untuk melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi.