Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Hasil dan Klasemen Liga Champions: Barcelona Bantai Bayern,Gol Thuram Bawa Inter Milan Menang

Oktober 24, 2024 Last Updated 2024-10-24T08:24:07Z


Berikut hasil laga lanjutan Liga Champions pekan ketiga, Barcelona bantai Bayern Munchen 4-1 hingga gol Marcus Thuram bawa Inter Milan raih 3 poin.


Selain itu, Manchester City juga berhasil menang telak 5 gol tanpa balas saat menjamu Sparta Praha di pekan ketiga Liga Champions.


Kemenangan juga diraih oleh Liverpool meski menang tipis 1-0 dari Leipzig.


Berdasarkan klasemen Liga Champions sementara, Aston Villa masih memimpin puncak klasemen dengan 9 poin.


Kemudian disusul Liverpool dan Manchester City di posisi kedua dan ketiga.


Hasil Young Boys vs Inter Milan


Penalti Marko Arnautovic berhasil ditepis di Bern, namun Marcus Thuram berhasil mencetak gol kemenangan di menit-menit akhir pertandingan untuk menenggelamkan Young Boys dan memberikan kemenangan berharga bagi Inter di Liga Champions.


Nerazzurri memenangkan empat pertandingan kompetitif terakhir mereka di Stadion Wankdorf , sementara rekor Liga Champions mereka adalah hasil imbang 0-0 di Manchester City dan kemenangan telak 4-0 atas Crvena Zvezda.


Akan tetapi, daftar pemain yang absen termasuk Hakan Calhanoglu, Kristjan Asllani, dan Francesco Acerbi, dengan Piotr Zielinski hanya bisa duduk di bangku cadangan, sehingga Nicolò Barella harus menjadi playmaker sementara.


Young Boys kalah 3-0 dari Aston Villa dan 5-0 di Barcelona, ​​tetapi berhasil mengalahkan Galatasaray di kedua leg play-off. Miguel Chaiwa, Saidy Janko, Patric Pfeiffer, Facinet Conte, dan Tanguy Zoukrou tidak ikut serta.


Pertandingan ini dimainkan di lapangan rumput sintetis dan tendangan jarak jauh Jaouen Hadjam membentur mistar gawang, sehingga memaksa Yann Sommer berlari cepat untuk melakukan penyelamatan.


Alan Viriginius menemukan sundulannya di tiang belakang, sapuannya hampir berada di garis oleh Benjamin Pavard sebelum Sommer bisa mencapainya.


Inter tidak belajar dari pelajaran itu dan hampir kebobolan lewat sundulan lainnya dari posisi yang sama, kali ini Sommer menepis sundulan Lukasz Lakomy yang menukik tajam setelah menerima umpan silang Hadjam.


Joel Monteiro juga melihat usahanya dibelokkan oleh Dumfries menyusul umpan cerdas ke atas, tetapi Inter akhirnya mengancam pada menit ke tiga puluh ketika Yann Bisseck berlari menyambut umpan tumit belakang Taremi dan sang kiper dengan putus asa bergegas keluar untuk menepisnya.


Ada peluang besar pada tendangan terakhir babak pertama, ketika Silvere Ganvoula yang berusaha keras gagal menyambar umpan silang Monteiro dari jarak enam yard.


Dalam hitungan detik setelah dimulainya kembali permainan, Hadjam mencekik Dumfries dengan lengannya di leher sehingga mendapat penalti dan sangat beruntung tidak menerima kartu kuning kedua.


Marko Arnautovic maju dan melihat penalti lemahnya di tengah lapangan berhasil ditepis oleh David von Ballmoos, yang juga menangkis bola pantul Dumfries.


Ada kabar buruk lagi bagi Inter, karena Carlos Augusto terpaksa berhenti sambil memegangi bagian belakang paha kirinya karena diduga mengalami cedera hamstring.


Young Boys bangkit dan Monteiro nyaris mencetak gol pembuka saat berputar di lini tengah dan berlari menuju gawang, menendang rendah ke tiang gawang.


Upaya Federico Dimarco dengan tendangan voli dan umpan Zielinski keduanya melayang tipis di tiang gawang, sementara Monteiro dua kali melepaskan tembakan yang melenceng dari sasaran dan Lautaro Martinez menguji von Ballmoos dari jarak jauh.


Darian Males memiliki beberapa upaya dari bangku cadangan, termasuk tendangan menyudut yang melebar setelah melewati kaki seorang bek, dan Stefan de Vrij menyundul tendangan bebas yang melayang di atas mistar gawang.


Peluang terbesar tercipta di menit ke-90 ketika tendangan voli Dimarco dari umpan tarik Dumfries berhasil ditepis, namun Zielinski menyambar bola pantul dari jarak 12 yard dan melambung di atas mistar gawang.


Tampaknya itu saja, tetapi masih ada waktu untuk satu serangan lagi. Tendangan tumit belakang Lautaro Martinez mengirim Dimarco ke sisi kiri dan umpan silang rendah menemukan Marcus Thuram untuk memanfaatkannya dari jarak lima yard, dan mengarahkan bola di antara dua pemain bertahan di tiang dekat.


Hampir terjadi gol kedua pada tendangan terakhir pertandingan, tetapi von Ballmoos kembali melakukan penyelamatan hebat dengan satu tangan terhadap Lautaro Martinez sebelum bola pantul Thuram berhasil ditepis.


Young Boys  0-1 Inter Milan


M Thuram 93 (Inter Milan)


Penalti yang diselamatkan: Arnautovic 48 (I)


Baca juga: Prediksi Skor Barcelona vs Bayern Munchen di Liga Champions Lengkap H2H, Siapa Menang?


Hasil Barcelona vs Bayern Munchen


Berkat hattrick Raphinha, Barcelona berhasil memutus tren buruk melawan Bayern Muenchen.


Barcelona melakoni matchday 3 league phase Liga Champions 2024-2025 dengan menjamu Bayern Muenchen.


Mentas di Stadion Olimpiade Lluis Companys, Rabu (23/10/2024) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB, Barcelona menggasak Muenchen dengan skor 4-1.


Hasil ini membuat Barcelona memutus rekor buruk melawan Die Roten.


 Sebelumnya, klub asal Catalunya itu selalu kalah dari Muenchen dalam enam pertemuan terakhir yang seluruhnya terjadi di ajang Liga Champions.


Dalam laga ini, Barcelona sebenarnya kalah dominan dari Muenchen dengan hanya memegang penguasaan bola sebesar 39 persen.


Namun, Lamine Yamal dkk lebih efektif dengan melepaskan 12 tembakan dengan 4 mengarah ke gawang.


Adapun Bayern memproduski 10 tembakan yang 3 di antaranya menuju tepat sasaran.


Jalannya pertandingan


Tampil di hadapan puluhan ribu penggemarnya, Barcelona langsung tancap gas sejak menit awal.


Hasilnya pun positif.


Laga belum genap berjalan satu menit, tepatnya pada detik ke-58, Barcelona sudah berhasil membuka keunggulan.


Memanfaatkan umpan terobosan Fermin Lopez, Raphinha berhasil lepas dari jebakan offside untuk berhadapan satu lawan satu dengan kiper Manuel Neuer.


Raphinha kemudian mengecoh Neuer sebelum melepaskan tembakan ke gawang yang sudah kosong.


Setelah unggul, permainan Barcelona justru mengendur.


Situasi itu kemudian dimanfaatkan Bayern Muenchen untuk mengambil alih kendali permainan.


Pada menit ke-10, Harry Kane sempat membuat pendukung Barcelona terdiam usai mencetak gol lewat sundulan di dalam kotak penalti.


Namun, gol tersebut dianulir VAR karena terjadi offside pada prosesnya.


Terus digempur, pertahanan El Barca akhirnya jebol pada menit ke-18.


Kali ini Kane berhasil lolos dari jebakan offside Barcelona saat menyambar umpan tarik yang dikirimkan Serge Gnarby di depan mulut gawang.


Usai kebobolan, Barcelona langsung meningkatkan intensitas serangan mereka.


Barcelona juga mulai melakukan high pressing yang membuat lini pertahanan Bayern Muenchen panik.


Meski begitu, upaya tersebut belum membuahkan hasil hingga pertandingan memasuki setengah jam pertama.


Baru pada menit ke-36, Robert Lewandowski sukses mengembalikan keunggulan Barcelona.


Gol itu berawal dari Fermin Lopez yang menerima bola di dekat kotak penalti Muenchen.


Gelandang berusia 21 tahun itu kemudian melepaskan umpan chip kepada Lewandowski yang berada di sebelahnya.


Tanpa kesulitan, Lewandowski melepaskan tembakan first time untuk membobol gawang mantan klubnya.


Sebelum bubaran, tepatnya pada menit ke-45, Raphinha berhasil mencetak gol keduanya sekaligus membuat Barcelona unggul 3-1.


Dari sisi kiri penyerangan Barcelona, winger asal Brasil itu melakukan cut inside ke dalam kotak penalti.


Raphinha kemudian menyudahi aksinya dengan melepaskan tembakan yang mengarah ke pojok kiri gawang.


Barcelona pun menyudahi paruh pertama dengan keunggulan 3-1 atas anak asuh Vincent Kompany.


Selepas jeda, Barcelona berhasil menambah isi pundi-pundi golnya pada menit ke-56.


Adalah Raphinha yang menjadi aktor dari gol tersebut sekaligus melengkapi torehan hattrick-nya.


Proses gol tersebut terbilang luar biasa.


Diawali umpan diagonal yang dikirimkan Lamine Yamal dari sisi kanan, Raphinha berhasil menerimanya dengan kontrol dada.


Pemain berusia 27 tahun itu kemudian membawa bola ke dalam kotak penalti dan dibayangi dua pemain Muenchen.


Meski begitu, Raphinha tetap mampu melepaskan sepakan mendatar yang mengarah ke tiang jauh.


Setelah itu, bola lebih banyak dipegang Bayern Muenchen.


Namun, tak ada satu pun dari serangan Muenchen yang menghasilkan gol.


Laga pun berakhir dengan skor 4-1 untuk kemenangan armada Hansi Flick.


FT: Barcelona 4-1 Bayern Muenchen (Raphinha 1', 45', 56'; Robert Lewandowski 36'; Harry Kane 18') 


Berikut susunan pemain Barcelona vs Bayern Muenchen:


Barcelona (4-2-3-1): 13-Inaki Pena; 23-Jules Kounde, 2-Pau Cubarsi, 5-Inigo Martinez, 3-Alejandro Balde; 8-Pedri (6-Gavi 85'), 17-Marc Casado; 19-Lamine Yamal (10-Ansu Fati 85'), 16-Fermin Lopez (21-Frenkie de Jong 61'), 11-Raphinha (20-Dani Olmo 75'); 9-Robert Lewandowski (18-Pau Victor 85')


Pelatih: Hansi Flick


Bayern Muenchen (4-2-3-1): 1-Manuel Neuer; 19-Alphonso Davies, 3-Kim Min-jae, 2-Dayot Upamecano, 22-Raphael Guerreiro; 16-Joao Palhinha (8-Leon Goretzka 60'), 6-Joshua Kimmich; 7-Serge Gnarby (11-Kingsley Coman 60'), 25-Thomas Mueller (42-Jamal Musiala 60'), 17-Michael Olise (10-Leroy Sane 60'); 9-Harry Kane


Pelatih: Vincent Kompany


Wasit: Slavko Vincic (Slovenia)

×