Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sempat ragu memanggil Pratama Arhana untuk masuk skuad di Kualifikasi Piala Dunia 2026 sebelum viral isu soal perselingkuhan.
Shin Tae-yong cenderung menyoroti performa Pratama Arhan bersama Suwon FC di Liga Korea ketimbang viralnya isu selingkuh sang istri, Azizah Salsha.
Terlepas dari viralnya isu selingkuh Azizah Salsha yang membuat gempar jagat media sosial, performa Pratama Arhan bisa dibilang menyedihkan.
Sejak bergabung Suwon FC pada Januari 2024, eks pemain PSIS Semarang itu baru bermain sekali di Liga Korea dengan durasi tiga menit.
Sial bagi Arhan, laga debutnya berakhir begitu cepat karena kartu merah yang diterima usai melakukan pelanggaran keras.
Hingga kini Arhan belum lagi dipercaya pelatih Suwon FC untuk bermain, hanya dua kali kesempatan masuk daftar pemain cadangan.
Namanya lebih sering hilang dari daftar pemain klub kasta teratas Liga Korea itu, itulah yang membuat khawatir Shin Tae-yong.
Pelatih Timnas Indonesia ini bahkan sempat ragu, apakah ia harus memanggil pemain kelahiran Blora tersebut atau tidak.
Hingga akhirnya eks pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu memanggil sang pemain untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Memang sebelum ada masalah ini pun ya saya sudah berpikir apakah harus dipilih atau tidak," ucap Shin Tae-yong.
"Karena di Liga Korea pun ya dia tidak masuk sama sekali ke daftar nama."
"Jadi memang dipertimbangkan masalah itu, tetapi saya akhirnya memilih Arhan untuk bawa ke timnas," imbuhnya.
Setelah diputuskan untuk memanggil Arhan, barulah muncul isu perselingkuhan Azizah Salsha, yang dikhawatirkan berdampak pada mental sang pemain.
Shin Tae-yong pun seolah bersyukur karena tetap memanggil Arhan ke timnas, menurutnya sang pemain merupakan sosok pekerja keras.
Ia tidak ingin Timnas Indonesia kehilangan pemain seperti Arhan, meski tidak ada jaminan sang pemain akan selalu jadi pilihan utama.
"Dan setelah itu ya baru kejadian, ada masalah seperti ini."
Dan memang Arhan ini ya pemain yang sangat baik dan kerja keras," ujar Shin Tae-yong.
"Jadi kita pun gak boleh kehilangan pemain yang baik seperti ini. Jadi kita harus tetap bawa ke timnas dan kita harus kontrol dia."
"Memang kita tidak bisa jamin ya, dia pasti bakal bermain di pertandingan berikutnya."
"Tetapi kita tetap harus bisa bawa dia, biar tidak kehilangan pemain timnas yang baik," imbuhnya.
Pratama Arhan dipastikan tetap masuk skuad Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Indonesia akan melawan Arab Saudi pada Jumat (7/9/2024) di Jeddah dan menjamu Australia pada Selasa (10/9/2024) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.