Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) direncanakan akan terus berlanjut dan mencapai puncaknya pada 2045. Saat ini, sejumlah infrastruktur pemerintahan telah dalam tahap penyelesaian akhir.
Juru Bicara Otorita IKN, Troy Pantouw, mengatakan masih banyak tahap dan periode yang harus dilalui dalam pembangunan IKN. Ini adalah proses panjang yang ditujukan untuk mencapai tujuan akhir pada tahun 2045.
"Sejak era Bung Karno, gagasan tentang ibu kota baru sudah dicanangkan, dan kini, di era Presiden Jokowi, gagasan itu menjadi kenyataan,' ujarnya dikutip dari keterangan tertulis, Minggu (18/8).
Dia mengatakan, proyek-proyek besar seperti pembangunan Istana Garuda, Istana Negara, dan Lapangan Upacara di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP IKN) telah selesai dan digunakan dalam upacara kenegaraan kemarin. Troy Pantouw mengaku terharu dan merinding melihat hasil kerja keras seluruh tim, terutama dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang bertanggung jawab atas pembangunan infrastruktur tersebut.
"Saat melihat Istana Garuda dan Istana Negara rampung, serta Lapangan Upacara yang luas siap digunakan, dan infrastruktur lain yang sudah selesai dibangun, saya merasa sangat bersyukur," ujarnya.
Dibangun 20.000 Pekerja Konstruksi
Lebih jauh, Troy Pantouw juga mengapresiasi upaya menjaga kesejahteraan para pekerja konstruksi yang terlibat dalam pembangunan IKN. Saat ini, sekitar 20.000 pekerja ditempatkan di Hunian Pekerja Konstruksi yang dirancang khusus.
"Para pekerja ini datang dari berbagai daerah di Indonesia dan bekerja tanpa kenal lelah, pagi, siang, dan malam dalam tiga shift untuk mewujudkan Ibu Kota Nusantara," ujarnya.
Para pekerja ditempatkan di hunian vertikal yang disiapkan oleh pemerintah. Namun, dalam perayaan HUT Proklamasi kemarin, pekerjaan mereka dibatasi sementara agar mereka bisa menikmati hiburan yang disajikan khusus untuk mereka.
"Kami memahami betapa kerasnya mereka bekerja, dan untuk itu salah satunya mereka dihibur dengan pertunjukan musik mulai dari kemarin malam hingga paska kegiatan upacara," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, para pekerja sangat menikmati waktu untuk bernyanyi, bermain musik, dan bersantai sejenak. Plt. Kepala OIKN yang juga Menteri PUPR, Bapak Basuki Hadimuljono, juga hadir untuk bernyanyi dan bersukacita bersama para pekerja.
