Timnas U-16 Indonesia gagal tembus partai final Piala AFF U-16 setelah dikalahkan Australia U-16. Kartu merah dinilai jadi penyebab kekalahan.
Pada pertandingan semifinal yang digelar di Stadion Manahan Solo, Senin (1/3) itu, Indonesia U-16 harus bermain dengan 10 pemain karena Raihan Apriansyah dihadiahi kartu merah menit ke-28.
Alhasil Australia berhasil mengalahkan Indonesia yang berstatus sebagai tuan rumah dengan skor 5-3.
Lima gol Australia dicetak oleh Amlami Tatu (24, 65) dan Quinn Macnicol (45), Anthony Stipe (71, 86). Sementara gol dari Indonesia dicetak oleh Muhamad Zahaby Gholy (4, 45) dan Josh Holong (90).
Seusai pertandingan Nova mengakui bahwa kartu merah yang diterima Raihan menjadi penyebab utama kekalahan timnya. Kartu merah itu didapat terlalu awal.
Kartu merah yang terlalu cepat. Itu yang membuat berjalannya pertandingan menjadi berbeda. Itu yang membuat kami kesulitan keluar dari pressing lawan," katanya.
Asisten pelatih Timnas Indonesia senior itu mengungkapkan bahwa kegagalan mempertahankan gelar juara Piala AFF U-16 adalah pelajaran yang berharga menjelang keikutsertaan di ajang AFC U-17.
"Ini pelajaran yang baik untuk pemain karena kami siapkan pemain untuk di kualifikasi AFC. Perjalanan mereka di AFF ini bisa menjadi pengalaman yang baik," ujarnya.
Sementara itu gelandang Garuda Muda Daniel Alfrido mengungkapkan bahwa dia cukup puas dengan permainan timnya. Hanya dengan 10 pemain timnas mampu memberikan perlawanan sengit.
"Pertandingan tadi sangat bagus, walaupun kita tertinggal banyak. Kita kekurangan orang, kita bakal ketemu lagi di AFC dan bakal maksimalkan lagi," tutur dia.
