Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Misi Selesai, AS Akan Bongkar Dermaga Terapung Sementara di Gaza

Juli 18, 2024 Last Updated 2024-07-18T06:04:30Z


Militer Amerika Serikat (AS) pada Rabu (17/7/2024) mengatakan, misi dermaga terapung sementara di lepas pantai Gaza, Palestina, telah selesai dan akan dibongkar.


Dermaga untuk bantuan kemanusiaan yang dibangun oleh sekitar 1.000 personel AS itu diumumkan pembangunannya oleh Presiden Joe Biden pada Maret 2024.


Bantuan pun mulai mengalir pada Mei untuk membantu mencegah kelaparan akibat perang Israel-Hamas yang berkecamuk berbulan-bulan.


Namun, cuaca buruk dan tantangan distribusi di dalam Gaza membuat efektivitas dermaga menjadi terbatas dan hanya bisa beroperasi sekitar 20 hari.


"Misi gelombang laut yang melibatkan dermaga telah selesai. Jadi tidak perlu lagi menggunakan dermaga," kata Wakil Laksamana Angkatan Laut Brad Cooper, dikutip dari Reuters.


Cooper menambahkan, distribusi bantuan ke Gaza yang tiba dari laut kini akan dialihkan ke pelabuhan Ashdod di Israel.


Setidaknya 2.200 ton bantuan yang berada di Siprus atau di atas kapal akan dikirim ke Ashdod dalam beberapa hari mendatang.


Menurut Cooper, AS sejauh ini telah mengirimkan lebih dari 453 ton bantuan melalui Ashdod dan ia yakin bakal lebih banyak lagi yang bisa dikirimkan melalui pelabuhan itu.


Meski dermaga terapung sementara di lepas pantai Gaza sangat dibutuhkan, posisinya beberapa kali harus dipindah karena cuaca buruk.


Dermaga sepanjang 370 meter itu tidak digunakan sejak Juni karena kondisi laut yang ganas.


Program Pangan Dunia PBB pun menghentikan operasi di dermaga tersebut pada Juni karena masalah keamanan, menyebabkan bantuan menumpuk di pantai Gaza.


PBB sejak lama mengatakan, pengiriman melalui laut tidak dapat menggantikan akses darat.


Dikatakan bahwa rute darat harus tetap menjadi fokus operasi bantuan di Gaza.

×