Sosok penyerang naturalisai Timnas U19 Indonesia, Jens Raven, tengah menjadi sorotan publik sepakbola Tanah Air.
Penyerang tengah berusia 18 tahun itu menunjukkan kelasnya saat membela Timnas U19 di Piala AFF U19 2024.
Dari tiga laga, Jens Raven telah mencetak tiga gol dan tiga asis.
Penyerang berpostur 188 cm ini mencetak gol pertamanya ke gawang Filipina U19 di laga pertama Grup A.
Meski berstatus pemain cadangan, ia mampu menyumbang gol untuk kemenangan Tim Garuda Nusantara 6-0.
Laga tersebut sekaligus menjadi debut resmi Raven bersama Timnas Indonesia U19.
Pada laga kedua melawan Kamboja U19, Raven masih berstatus pemain cadangan. Masuk sebagai pemain pengganti, ia tak ikut mencetak gol kemenangan.
Penyerang FC Dordrecht U-21 itu tampil menggila saat mendapat kesempatan sebagai starter di laga ketiga melawan Timor Leste, Selasa 23 Juli 2024.
Turun sejak awal laga, Jens Raven mencetak dua gol dan tiga asis.
Ia mencetak dua gol pertama untuk kemenangan Timnas Indonesia U19 dengan skor akhir 6-2.
Selain itu, Jens Raven juga memberikan asis atas gol yang dibuat Figo Dennis, Arkhan Kaka, dan Kafiatur Rizky.
Selain memiliki kemampuan baik sebagai finisher, Jens Raven juga menunjukkan dirinya sebagai striker yang tidak egois, dan rajin menjemput bola ke tengah serta membuka ruang.
Melihat kualitas dan performanya di level U19, tak ada salahnya Pelatih Shin Tae-yong memanggil Jens Raven ke Timnas Indonesia senior.
Sosok Jens Raven bisa diandalkan memperkuat Timnas Indonesia senior di matchday pertama dan kedua Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang dimulai September 2024.
Jens Raven yang juga didukung postur yang tinggi, layak menjadi pilihan sebagai penyerang tengah.
Apalagi saat ini Timnas Indonesia belum punya penyerang tengah jempolan alias target man untuk mendukung formasi 3-4-2-1 yang jadi andalan STY.
Dua pemain naturalisasi, Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick, lebih bertipe penyerang sayap bukan target man.
Dalam tiga laga terakhir di Timnas senior, Ragnar dan Rafael pun gagal mencetak gol.
Dengan kondisi tersebut, STY sangat layak memanggil Jens Raven saat Timnas Indonesia tandang ke Arab Saudi pada 5 September 2024 dan menjamu Australia pada 10 September 2024.
Pelatih Timnas U19 Indonesia, Indra Sjafri, pun memberi apresiasi terhadap penampilan Jens Raven.
Menurutnya, penyerang keturunan Belanda-Indonesia ini telah menunjukkan kualitasnya dengan baik dan juga tidak egois.
Indra Sjafri mengungkapkan bahwa Jens bisa tampil bagus karena tim pelatih memberikan kesempatan kepada dia untuk bisa beradaptasi dengan tim.
Setelah proses secara bertahap itu, akhirnya dia berhasil menunjukkan kualitas sebagai striker yang bagus.
“Seusai dengan rencana kami untuk Jens tampil di Timnas U-19 ini, kami betul-betul memberikan kesempatan kepada dia secara bertahap,” ujar Indra Sjafri kepada awak media di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa 23 Juli 2024.
“Dari awal kami sudah berbicara dengan Jens soal alasannya dia perlu beradaptasi,” ucapnya.
“Untuk itu, di pertandingan pertama kami kasih 15-20 menit, setelah itu kemarin melawan Kamboja 45 menit, dan lawan Timor Leste dia bermain penuh.”
Mantan pelatih Bali United itu menilai Jens Raven menunjukkan progres yang bagus dalam tiga pertandingan dengan mencetak tiga gol.