Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Jangan Asal Menggunakan AI untuk Strategi Bisnis, Pahami 3 Tantangannya

Juli 12, 2024 Last Updated 2024-07-12T03:43:42Z


Artificial Intelligence (AI) bisa memudahkan banyak kegiatan manusia, termasuk dalam menjalankan bisnis.


Tidak jarang AI digunakan untuk membuat strategi bisnis, biasanya untuk mengumpulkan data, menganalisis data, copywriting, dan merancang pemasaran.


Adanya AI mungkin membuat banyak pekerjaan lebih mudah terselesaikan dan membantu strategi yang dirancang bisa berhasil, tetapi menggunakan AI juga pada dasarnya memiliki beberapa tantangan.


Tantangan kecil yang sering diabaikan justru bisa menjadi kesalahan fatal. Itu sebabnya, sebelum menggunakan AI untuk menyusun strategi bisnis, perlu memerhatikan hal-hal berikut, agar kamu tidak terjebak dalam kemajuan teknologi yang satu ini.


1. Masalah Privasi dan Kepemilikan


Sistem AI biasanya mengambil database melalui informasi publik dari internet. Akibatnya, banyak terjadi masalah terkait privasi dan kepemilikan, karena sumber AI yang luas.


Bukan tak mungkin, saat kamu membuat strategi bisnis menggunakan AI, ada perusahaan lain yang juga menggunakan informasi yang sama.


Terlebih lagi jika menggunakan AI untuk membuat desain gambar atau logo, bisa jadi logo yang kamu pilih ternyata sudah digunakan oleh perusahaan lain, hal ini bisa memicu masalah kepemilikan.


Untuk mengantisipasi hal ini, jangan menggunakan mentah-mentah materi yang kamu dapatkan dari AI.


Biasakan untuk memeriksa ulang dan melakukan riset, untuk memastikan bahwa materi yang akan kamu gunakan belum dipakai oleh pihak lain.


2. Tidak Otentik dan Orisinal


AI sebagai jalan pintas untuk memudahkan kegiatan bisnis, tentu bisa membantu, tetapi hasil akhirnya masih secara general.


Untuk membuat strategi dan tugas bisnis yang rinci, kamu perlu menyesuaikannya dengan karakteristik perusahaanmu sendiri.


Pasalnya, saat membuat desain menggunakan AI, sangat mungkin hasil akhirnya kurang sesuai dengan gaya, ciri khas, dan pembawaan perusahan kamu, sehingga akan terlihat tidak otentik.


Selain itu, menggunakan AI untuk melakukan pekerjaan bisnis hasilnya tidak terlalu orisinal, tetap perlu untuk dimodifikasi kembali.


Bagaimana pun, keunikan dan kreativitas dari ide yang dihasilkan oleh hasil kerja manusia tetap lebih bernilai dan bermakna dibandingkan dari hasil instan teknologi.


3. Tidak Akurat


AI memang dapat memudahkan pekerjaan, tetapi AI bukanlah sistem yang sempurna. Meskipun bisa memproses informasi secara cepat, hasilnya belum tentu akurat.


Itu sebabnya, jika menggunakan AI untuk menganalisis data atau membuat kesimpulan, penting untuk memeriksanya kembali.


Solusi yang kamu dapat dari AI bisa dijadikan pertimbangan untuk menyusun strategi bisnis, tetapi penting untuk memastikan apakah strategi tersebut bisa berhasil, apakah sudah sesuai dengan target pasar, dan apakah sesuai dengan perusahaan.

×