Pengamat sepak bola Tommy Welly alias bung Towel sepakat dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir mendukung timnas Indonesia agar mengalahkan Australia nantinya.
Timnas Indonesia didukung untuk bisa mengalahkan Australia yang bakal bertemu di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir memang memberi motivasi kepada para pemain timnas Indonesia baik senior maupun usia muda yang bakal bertemu Australia nantinya.
Timnas Indonesia senior memang bakal bertemu Australia yang bergabung dalam Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia nanti.
Selain itu, timnas U-17 Indonesia juga bakal kembali melawan Australia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 pada Oktober mendatang.
Untuk itu, Erick Thohir memberi semangat agar para pemain timnas Indonesia bisa mengalahkan Australia.
Ini sebagai balasan setelah timnas U-16 Indonesia kalah dari Australia di babak semifinal ASEAN Cup U-16 2024.
Australia akhirnya keluar sebagau juara ASEAN Cup U-16 2024 setelah mengalahkan Thailand di babak final.
Sementara itu, timnas U-16 Indonesia yang kalah dari Australia di babak semifinal hanya mampu finis di posisi ketiga Piala AFF U-16 tersebut.
Tim Merah Putih menempati posisi ketiga setelah mengalahkan Vietnam dalam perebutan posisi tersebut.
Setelah finis diposisi ketiga, pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut tetap memuji para pemain muda tersebut.
Menurutnya, I Putu Panji dan kawan-kawan telah berjuang dengan maksimal.
Untuk itu, perjuangan timnas U-16 Indonesia ini diharapkan bisa menjadi motivasi.
Tak hanya buat pemain muda, tetapi juga untuk timnas Indonesia senior agar mengarungi rivalitas baru dengan Australia.
Hal ini karena timnas Indonesia akan menghadapi tim berjulukan Socceroos tersebut pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada 10 September 2024.
Sedangkan untuk timnas U-16 Indonesia dijadwalkan akan menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 pada Oktober dengan melawan Australia, Kepulauan Mariana Utara, dan juga Kuwait.
Menurut Erick setelah Australia U-23 kalah dari Indonesia pada Piala Asia U-23 di Qatar lalu mereka termotivasi mengalahkan skuad Garuda dari berbagai usia.
Melihat situasi ini, Erick Thohir tak ingin tim Merah Putih menundukkan kepala dan berharap para pemain justru termotivasi agar bisa membalas kekalahan dari Australia nantinya.
“Sejak kita kalahkan Australia di Piala Asia U-23 Qatar lalu, mereka menargetkan kita jadi seteru baru,” ujar Erick Thohir sebagaimana keterangan yang diterima BolaSpot.com, Minggu (7/7/2024).
“Itulah mengapa saat tim muda mereka menang di AFF kemarin, selebrasinya agak berlebihan.”
Tapi ingat, saya minta ke pemain, tidak boleh ada yang menundukkan kepala. Tidak ada yang menangis.”
Mantan pemilik Inter Milan tersebut menekankan agar timnas Indonesia bisa membalas dan menghajar Australia.
“Nanti kita ketemu Australia, kita sikat. Bersama suporter, kita akan dukung habis-habisan Timnas Indonesia,” kata Erick.
“Kita bangsa besar kenapa mesti takut dengan mereka.”
Ia juga meminta tim asuhan Nova Arianto bangkit agar bisa mengalahkan Australia pada Oktober 2024 mendatang.
“Garuda muda kita harus bangkit lawan Australia Oktober nanti. Apalagi kemarin bermain dengan 10 orang bisa fight,” tegas Erick.
“Lalu, saya akan bilang ke tim senior kita yang akan ketemu Australia di kualifikasi Piala Dunia untuk juga fight dan bisa kembali kalahkan mereka.”
Bung Towel pun mendukung pernyataan Erick Thohir tersebut yang memberi dukungan kepada tim asuhan Nova Arianto.
Ia berharap mental para pemain bisa bangkit dan memanfaatkan kekalahan untuk lebih meningkatkan skill mereka.
“Kalah di sepakbola itu lumrah,” kata Bung Towel.
“Namun saya melihat, Erick Thohir justru memanfaatkan momentum kekalahan itu untuk memberikan suntikan motivasi dahsyat yang bisa menaikkan level mental, persaingan, dan skill pemain.”
Hal senada juga disampaikan Richard Achmad, dari PNSSI (Presedium Nasional Suporteer Sepak Bola Indonesia), yang menyatakan support antara timnas Garuda Muda dan Senior sudah merata sehingga setiap timnas main dukungan dari pecinta timnas tak pernah berkurang.
"Artinya, khusus untuk menghadapi Australia yang kini menjadi rival baru Indonesia, suporter akan maksimal dukungan,” tutur Richard.
“Ibaratnya, kini lawan Australia bisa dianggap seperti kita bertemu Malaysia. Jadi timnas harus yakin, karena lawannya bareng suporter.”
Cipto Kusumo dari Ultras Garuda juga menilai tabuhan genderang perang Erick Thohir kepada Australia punya efek besar, sekaligus ajakan bagi suporter untuk selalu berada di belakang timnas
"Kalau pak Erick minta untuk membalas kekalahan atas Australia, maka suporter ingin semua level Timnas berusaha mati-matian,” jelas Cipto.
“Kami pun suporter siap dukung habis-habisan jika kita menjamu Australia di manapun juga.”