Nama Shin Tae-yong secara mengejutkan kembali menjadi kandidat pelatih Korea Selatan.
Sebagai informasi, Shin Tae-yong memang sempat dirumorkan bakal menjadi pelatih baru Korea Selatan beberapa bulan lalu.
Shin Tae-yong ditugaskan untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan oleh Juergen Klinsmann.
Namun, kabar ini mulai memudar setelah Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) menunjuk Kim Do-hoon sebagai pelatih.
Hanya, status Kim Do-hoon rupanya hanya sementara.
Pelatih asli Korea Selatan itu ditugaskan memimpin negaranya dalam dua laga saja.
Sementara itu, ada dua nama lain yang berpeluang menjabat sebagai pelatih Korea Selatan.
Dua sosok yang dimaksud yakni Hong Myung-bo (pelatih Ulsan HD) dan Jose Morals (mantan pelatih Jeonbuk Hyundai).
Secara mengejutkan, nama Shin Tae-yong ternyata juga kembali muncul sebagai kandidat pelatih Korea Selatan.
Rumor ini datang dari reporter asal Negeri Gingseng, Kim Tae-seok.
Kim Tae-seok kembali memasukan nama Shin Tae-yong karena belum adanya kejelasan terkait kontrak pelatih 53 tahun itu dengan timnas Indonesia.
"Baru-baru ini, karena negosiasi perpanjangan kontrak antara pelatih Shin Tae-yong dan Indonesia menjadi lamban."
"Sering kali muncul reaksi yang menanyakan mengapa mereka tidak memperhatikan Shin Tae-yong secara diam-diam."
"Mei lalu, seorang manajer K-League yang tidak disebutkan namanya juga membuat pernyataan ini secara pribadi berdasarkan pendapat pribadinya."
"Sulit untuk menunjuk manajer asing, dan mengecualikan pemimpin Korea yang tidak dapat dipilih karena dia bekerja di K-League, dia adalah salah satu opsi paling masuk akal yakni pelatih Shin Tae-yong," kata Kim Tae-seok, dilansir BolaSport.com dari Wikitree.
Hal ini tentu menjadi alarm bagi PSSI.
PSSI harus segera memperpanjang kontrak Shin Tae-yong untuk menghilangkan rumor-rumor seperti tersebut.
PSSI memang dikabarkan sudah berencana untuk memberikan kontrak kepada Shin Tae-yong sampai tahun 2027.
Hanya, hingga sekarang rencana tersebut belum dituangkan kedalam dokumen resmi sehingga tak ada kepastian.