Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Pandjaitan memberikan pesan kepada presiden terpilih, Prabowo Subianto, untuk menghindari orang-orang yang “toxic” dalam kepemimpinannya.
Hal tersebut diungkapkan Luhut dalam pidatonya di Jakarta Futures Forum pada Jumat (3/5/2024) ketika membahas mengenai perekonomian Indonesia beserta prospeknya, kerjasama antara Indonesia dan India, dan langkah apa yang akan dilakukan pemerintahan kedepannya.
“Saya katakan jangan membawa orang-orang toxic ke dalam pemerintahan Anda, karena itu sangat merugikan kita,” jelas Luhut.
Luhut sangat yakin bahwa Presiden terpilih dapat melakukan banyak hal untuk membawa Tanah Air menjadi lebih baik dalam waktu dekat.
Ia juga mengatakan bahwa pihaknya telah mengenal presiden dan meyakini bahwa kedepannya Indonesia akan menjadi lebih baik.
“Dengan presiden terpilih juga, saya cukup yakin karena saya mengenalnya lebih dari 40 tahun dan saya pikir dia juga sangat berdedikasi dan jangan ragu [kepada presiden terpilih],” jelasnya.
Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa pada 2045 Indonesia akan menjadi perekonomian terbesar ke-4 secara global.
Sebelumnya, pada Maret 2024 lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming sebagai presiden dan wakil presiden terpilih 2024-2029 pada Rabu (24/4).
Penetapan Prabowo-Gibran juga dilakukan usai Mahkamah Konstitusi (MK) menolak dalil gugatan perselisihan hasil pemilihan umum atau PHPU yang diajukan oleh kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar maupun Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Kemudian, presiden terpilih, Prabowo Subianto menuturkan bahwa masih banyak hal yang perlu diperbaiki dalam sejumlah program-program pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Namun ia juga mengungkapkan bahwa pemerintahan Jokowi telah memberikan pondasi yang kuat untuk pemerintahannya lima tahun kedepan. Ia juga mengungkapkan bahwa banyaknya investasi masuk yang harus diamankan.