Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Setelah Lebih dari 50 Tahun, Pesawat Ruang Angkasa AS Kembali Mendarat di Bulan

Februari 23, 2024 Last Updated 2024-02-23T07:32:10Z


Pesawat ruang angkasa yang berasal dari perusahaan asal Texas, Intuitive Machines, mendarat di kutub selatan permukaan bulan pada Kamis (22/2).


Ini adalah pendaratan pesawat ruang angkasa pertama milik Amerika Serikat (AS) di bulan dalam 50 tahun terakhir. Untuk pertama kali pula perusahaan swasta bisa mendaratkan pesawat di satelit bumi itu.


NASA memuji pendaratan tersebut sebagai pencapaian terbesar. NASA yakin tujuan mengirimkan pesawat ruang angkasa secara komersial bisa terwujud pada akhir dekade ini.


Robot pendarat berkaki enam tanpa awak itu, yang diberi nama Odysseus, mendarat sekitar pukul 18.23 waktu timur AS. Laporan tersebut diungkap NASA bersama perusahaan swasta pemilik kapal ruang angkasa itu.


Kendati berhasil, pihak IM mengakui sempat terjadi masalah komunikasi sebelum akhirnya bisa mendarat dengan selamat.


"Peralatan kami ada di permukaan bulan, dan kami sedang melakukan transmisi," selamat kepada Tim IM," ucap direktur misi IM, Tim Crain, seperti dikutip dari Reuters.


"Mari kita lihat apa saja yang bisa kami peroleh," sambung dia.


Menurut seorang administrator NASA, Bill Nelson, yang dilakukan IM adalah prestasi besar dan sebuah kemenangan.


"Odysseus sudah mengambil bulan," ucap Nelson.


Terakhir kali pesawat ruang angkasa AS mendarat di bulan adalah Apollo 17 pada 1972. Peristiwa itu adalah misi berawak terakhir NASA ke bulan.


Saat itu misi Apollo 17 membawa dua astronaut yaitu Gene Cernan dan Harrison Schmitt.


Sampai sekarang baru selain AS hanya empat negara yang berhasil mendaratkan pesawat ruang angkasa ke bulan. Mereka yaitu Uni Soviet, China, India dan Jepang.


Hanya AS yang berhasil mengirimkan manusia ke bulan.

×