Juergen Klinsmann akhirnya resmi didepak dari kursi kepelatihan Timnas Korea Selatan (Korsel). Hal itu diumumkan pada Jumat (16/2) sore WIB.
Korsel hanya mencapai semifinal Piala Asia, yang mana mereka dikalahkan Yordania 0-2 dan gagal ke final. Klinsmann menolak mundur dari jabatannya, tetapi akhirnya Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) mengambil sikap tegas memecatnya.
“Pelatih Klinsmann gagal menunjukkan kepemimpinan yang kami harapkan dari pelatih tim nasional, termasuk manajemen permainan, manajemen pemain, dan sikap kerja, yang meningkatkan daya saing tim nasional,” kata Presiden KFA, Chung Mong-gyu, dikutip dari BBC.
Hal ini meneruskan sikap dari Direktur Teknik Federasi Sepak Bola Korsel (KFA), Kwan Hwang-bo, yang menyebut Komite Timnas sudah capai kesepakatan untuk memecat Juergen Klinsmann. Sebab, Korsel tampil mengecewakan di turnamen sepak bola terbesar se-Asia itu.
“Karena sejumlah alasan, kami menyimpulkan Klinsmann tidak bisa lagi memimpin Timnas Korsel. Kami akan melaporkan hasil rapat kami ke federasi,” ucap Hwangbo, dikutip dari Yonhap.
Klinsmann melatih Korsel sejak Februari 2023. Tercatat, pelatih asal Jerman itu sudah mencatatkan 19 laga bersama Korsel. Catatannya, Klinsmann membawa Korsel meraih sembilan kemenangan, lima imbang, dan lima kalah.
