Maskapai penerbangan Finlandia Finnair kini menimbang penumpang, bukan hanya bagasi yang dibawa. Penimbangan tersebut bersifat sukarela dan anonim. Maskapai penerbangan tersebut hanya ingin memastikan bahwa pesawat tidak membawa beban melebihi batas maksimum yang telah ditetapkan untuk lepas landas dengan aman.
Penumpang sukarelawan akan ditimbang dengan bagasi jinjing mereka, dan hanya agen layanan pelanggan yang bekerja di titik pengukuran yang dapat melihat berat totalnya. Data yang dikumpulkan tidak akan dikaitkan dengan data pribadi penumpang, kata maskapai itu.
Penimbangan sukarela sudah mulai dilakukan di gerbang keberangkatan di Bandara Helsinki. Berat yang akan dihitung termasuk berat pesawat itu sendiri, bahan bakar, bagasi terdaftar dan kargo, katering di dalam pesawat, tangki air, dan penumpang.
Meskipun maskapai penerbangan mengetahui bobot semua aspek lainnya, bobot penumpang dan bagasi jinjing mereka dihitung menggunakan bobot rata-rata yang disediakan oleh Otoritas Penerbangan Sipil (CAA).
Pilihan alternatifnya adalah maskapai penerbangan menggunakan pengukuran mereka sendiri atau bobot standar yang ditentukan oleh Otoritas Keselamatan Penerbangan Eropa (EASA).
Sejak tahun 2018, Finnair telah menggunakan bobot rata-rata yang ditentukan oleh pengukurannya sendiri, namun pihak berwenang mengharuskan angka-angka ini diperbarui setiap lima tahun. Saat ini sudah waktunya untuk mengumpulkan data baru guna mengoptimalkan perhitungan keseimbangan pesawat maskapai.
“Dalam pengukuran sebelumnya lima tahun lalu, sejumlah besar sukarelawan berpartisipasi dalam penimbangan, dan kami berharap kali ini kami memiliki sampel sukarelawan yang baik, baik pelancong bisnis maupun wisatawan, sehingga kami bisa mendapatkan pengukuran yang paling akurat, informasi penting mungkin untuk perhitungan keseimbangan,” kata Satu Munnukka, kepala proses darat di Finnair.
Maskapai penerbangan yang menimbang penumpang
Pada 2013, Samoa Air menjadi salah satu maskapai penerbangan pertama yang menimbang penumpang. Mereka mengenakan tarif variabel kilogram per mil berdasarkan angka yang tertera pada skala.
Tahun lalu, Air New Zealand juga melakukan penimbangan penumpangnya untuk perhitungan keseimbangan penerbangan.
Korean Airlines menghadapi reaksi buruk dari penumpang setelah melakukan program serupa pada musim panas lalu. Media lokal melaporkan bahwa beberapa penumpang mengatakan mereka merasa malu untuk ditimbang, sementara yang lain berpendapat bahwa penumpang yang lebih ringan harus diberikan jatah bagasi yang lebih besar.
Sebagian besar maskapai penerbangan Amerika telah mengesampingkan langkah-langkah tersebut dalam beberapa tahun terakhir, sementara di Inggris, sebuah perusahaan penerbangan baru telah menyelidiki metode data berat badan yang lebih tepat di bandara dalam upaya untuk menghemat biaya bahan bakar dan mengurangi emisi penerbangan.