Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Perang Gaza Belum Berakhir, Begini Ramalan Nasib Palestina!

Januari 11, 2024 Last Updated 2024-01-11T04:56:40Z



Perekonomian Gaza dan Tepi Barat, Palestina diperkirakan akan semakin terpuruk pada 2024. Hal tersebut terungkap dari laporan World Bank atau Bank Dunia mengenai Prospek Ekonomi 2024 yang baru saja dirilis.


Bank Dunia memperkirakan pertumbuhan ekonomi di Gaza dan Tepi Barat akan mengalami kontraksi sebesar 6% di 2024. "Prospek Tepi Barat dan Gaza sangat penuh ketidakpastian, pertumbuhan diproyeksikan menyusut 6%," seperti dikutip dari laporan Bank Dunia, Rabu (10/1/2024).


Proyeksi itu lebih buruk dari keadaan perekonomian Gaza dan Tepi Barat pada 2023. Bank Dunia memperkirakan pada 2023 pertumbuhan ekonomi di dua daerah itu adalah -3,7%.


Bank Dunia menyebut perusakan besar-besaran terhadap aset tetap dan fasilitas industri di Gaza menyebabkan kontraksi yang signifikan terhadap aktivitas ekonomi. Fasilitas Industri di Gaza mencakup 16% dari output di Tepi Barat dan Gaza.


"Konflik yang sedang berlangsung akan memperburuk kondisi ekonomi yang sudah buruk di Tepi Barat," kata Bank Dunia.


Bank Dunia menyebut pembatasan ketat yang dilakukan terhadap penduduk Gaza akan memberikan dampak negatif terhadap perdagangan di kawasan tersebut. "Pembatasan barang dan orang di dalam kota, termasuk akses ke pasar Israel akan terus memberikan dampak negatif perdagangan."


Lembaga ini juga menyebut bahwa kontraksi ekonomi yang terjadi hanya bisa pulih ketika konflik mereda dan upaya rekonstruksi dilakukan. Dengan dua prasyarat itu, Bank Dunia memperkirakan ekonomi Gaza dan Tepi Barat akan tumbuh 5,4% di 2025.


Dalam laporan lainnya, perang Gaza ternyata juga berdampak buruk pada perekonomian Israel. Perekonomian Israel pada 2023 diperkirakan hanya tumbuh 2%, lebih rendah dari perkiraan 2,7%. Kementerian Keuangan Israel menyatakan perang menjadi pemicunya.


"Faktor utama yang membebani pertumbuhan adalah sentimen konsumen yang buruk yang kemungkinan besar akan berdampak pada belanja swasta yang datar, yang merupakan pendorong pertumbuhan utama Israel," kata Kementerian Keuangan Israel.


Sementara itu, untuk tahun 2024 Kementerian Keuangan Israel memperkirakan pertumbuhan hanya akan mencapai level 1,6%. Pertumbuhan ekonomi 2024 yang lebih baik hanya bisa diraih apabila perang berhenti di awal 2024. Apabila perang terus berlanjut hingga 2025, maka diperkirakan pertumbuhan ekonomi Israel hanya 0,2%. [SB]

×