Komandan Satuan Operasi Khusus Netizen Julid Anti-Israel Erlangga Greschinov, mengumumkan bergabungnya netizen Inggris dalam gerakan Julid Fi Sabilillah.
Bergabungnya netizen Inggris diwakili akun yang mengekspos propaganda dan penyebar fakta PVT alias Propaganda Vs Truth di platform X.
Masuknya PVT sebagai bagian Gerakan, menandakan bahwa kampanye pembebasan Palestina dari kekejaman Israel melalui dunia maya kini telah meluas sampai ke Inggris.
“Kami mengucapkan selamat datang kepada @hoaxvsthruths (akun X PVT) dari Inggris yang telah bergangung dalam Gerakan kami. Mari bekerjasama untuk memperjuangkan kebebasan Palestina. Dunia bersatu melawan Zionisme,” tulis Erlangga dalam unggahannya, dikutip Selasa (5/12/2023).
Perlu diketahui, akun PVT, @propagandavstruth bergabung dengan Instagram pada Desember 2020. Sedangkan akun @hoaxvstruths baru bergabung dengan platform X pada Oktober 2023.
Meski begitu, akun yang berbasis di Inggris ini selalu mendukung pembebasan Palestina. Tidak hanya itu, PVT juga sering kali mengunggah propaganda-propaganda atau berita bohong yang sering kali disebarkan Israel dalam serangannya kepada Gaza.
Netizen Inggris bergabung dalam gerakan Julid Fi Sabilillah untuk menyerang akun Israel demi pembebasan Palestina.
Sementara itu, bergabungnya PVT disambut baik oleh warganet. Mereka berharap, dengan semakin banyaknya pasukan Julid Fi Sabilillah, serangan siber kepada Israel bisa lebih masif. Dus, diharapkan Israel dapat segera membebaskan Gaza.
“Selamat datang saudaraku, mari lawan zionis dan tunjukkan kebenaran bersama Indonesia, Malaysia, Turki, dan Inggris,” tulis @dindayohanes.
“Selamat datang @hoaxvstruths dari Britania, Mari kita bekerjasama untuk pembebasan Palestina,” ujar @dAsalbantani.
“Bismillah ya Allah semoga di lancarkan, kami percaya akan bala tentara-Mu satu persatu datang untuk membinasakan Zionis Israel terkutuk,” kata @satriarafisky.
Di sisi lain, sambutan ini mendapat ucapan terima kasih dari PVT. Tidak hanya itu, akun pembela Palestina ini juga berharap Gerakan Julid Fi Sabilillah dapat efektif menekan Israel.
“Terimakasih saudaraku! Kami menantikan kerja sama ke depannya. Terima kasih sudah memimpin pergerakan ini,” tulis PVT.[SB]
