KISAH Alessandro Nesta, legenda AC Milan yang akui kena mental selama 10 menit saat berhadapan langsung dengan Lionel Messi. Momen tersebut terjadi pada Liga Champions 2011-2012 ketika AC Milan bersua dengan Barcelona.
Nesta merupakan bek tengah legendaris Italia. Pada saat itu, dia sudah berada di pengujung kariernya dalam usia 37 tahun selagi Messi berada di puncak kariernya dan masih 24 tahun.
Musim 2011-2012 memang musim keemasan Messi. Pada saat itu, La Pulga – julukan Messi – mengakhiri musim dengan menorehkan 73 gol.
Pada 2021, Nesta berbicara tentang bagaimana Messi menghancurkan mentalnya hanya dalam 10 menit. Dia bahkan dipaksa untuk melakukan tekel hingga pandangannya berkunang-kunang.
Messi datang membantunya untuk kembali berdiri. Namun, justru, dalam momen tersebut, Nesta merasa dihancurkan secara mental oleh sang megabintang asal Argentina.
“Pada menit kesepulh, saya menekel Messi dan jatuh karena kelelahan, pandangan saya berkunang-kunang. Dia bangun duluan dan mengulurkan tangan untuk membantu saya berdiri. Pada saat itulah dia menghancurkan mental saya,” kata Nesta kepada Calciatori Brutti.
Anda memahaminya? Saya terjatuh dan setelah dua detik, saya membuka mata dan melihat wajahnya dengan menjulurkan tangan untuk membantu saya bangun. Dia menghancurkan mental saya waktu itu,” tambahnya.
“Yang membuat saya tertekan adalah dia lolos 10 kali dalam 10 menit pertama dan saya mulai merasa tua seperti orang berusia 37 tahun,” tandas juara Piala Dunia 2006 bersama Timnas Italia itu.
Sepanjang kariernya, Nesta pernah berhadapan dengan banyak pesepakbola top. Dia juga pernah menghadapi Cristiiano Ronaldo dan mengakui bahwa keduanya adalah pesepakbola yang hebat, namun mengakui Messi lebih menyebalkan untuk dihadapi.
“Saya pernah menghadapi Ronaldo dan Messi. Yang kecil [Messi] itu fenomenal, namun yang satunya [Ronaldo] mencetak 40 gold alam setahun. Mereka berdua hebat dengan caranya masing-masing. Namun, saya lebih tidak suka bermain menghadapi Messi di antara keduanya,” pungkasnya. [SB]