Pegawai pria
maskapai Lion Air Bandara Juanda melakukan pelecehan seksual harassment ke
penumpang wanita.
Peristiwa
pelecehan ini diungkapkan oleh korban melalui akun Twitter miliknya Nad
@Primreose.
Dikatakan,
korban mengalami pelecehan seksual dari staf Lion Air yang bertugas di Bandara
Juanda, Surabaya, Jawa Timur.
"Sabtu
kemarin gue kena seksual harassment dari staf Lion Air di Bandara Juanda
(Surabaya/Sidoarjo)," katanya, dikutip Harian Massa, Rabu (26/7/2023).
Dalam chat yang
diunggah, tampak petugas pria Lion Air menchat korban dan menggodanya dengan
kata-kata menjijikan.
"Bisa
dilihat sendiri chat yang dia kirim ke gue dan juga ini orang ternyata
buka-buka HP gue tanpa izin," sambungnya.
Peristiwa
bermula saat dirinya check in. Saat itu, pelaku memegang HP korban melakukan
pengecekan e-ticket.
"Itu lama
banget ada sekitar 10 menit. Sedangkan penumpang sebelumnya itu ga lama.
Ternyata dia buka-buka HP gue selama 10 menit itu. Lebih tepatnya buka
galeri," tambahnya.
Dirinya pun
melaporkan pelecehan seksual harassment kepada pihak Lion Air dan pegawai itu
langsung diberikan sanksi peringatan.
"Ini
tanggapan dari pihak Lion. Cuma dikasi surat peringatan, padahal dia udah ngelecehin
dan membuka-buka HP gue," jelasnya.
Akibat
peristiwa itu, korban mengaku terus kepikiran dan ketakutan.
"Sampe
saat ini hidup gue ga tenang dan kepikiran terus. Gue saranin lo semua jangan
sampe dah naik Lion," pungkasnya.[SB]