Area Manager
Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian
Barat Eko Kristiawan merespons insiden terbakarnya pipa penerimaan BBM di
Integrated Terminal BBM Jakarta, Plumpang.
Ia mengatakan
saat ini pihaknya sedang berupaya menanggulangi dan evakuasi pekerja maupun
warga di sekitar lokasi berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait
"Pertamina
Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat berupaya maksimal dalam penanggulangan
insiden yang terjadi," katanya kepada CNNIndonesia.com, Jumat (3/3).
Sebelumnya,
kebakaran melanda depo Pertamina di wilayah Plumpang, Jakarta Utara, Jumat
(3/3). Kebakaran terjadi sekitar pukul 20.11 WIB. Hingga saat ini api masih
berkobar. Dari sejumlah unggahan di media sosial, nampak kobaran api besar
disertai awan hitam dari kebakaran tersebut.
"Kebakaran
terjadi pukul 20.11 WIB," tulis laporan Command Center DKI Jakarta dikonfirmasi
Humas Gulkarmat Mulat Wijayanto.
"Objek
kebakaran pipa gas," tulis laporan tersebut.
Kabar kebakaran
tersebut juga dikonfirmasi Kasudin Gulkarmat Jakarta Utara, Rahmat Kristanto
saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com.
"Betul.
Terjadi kebakaran," ujar dia.
Hingga saat ini
belum diketahui penyebab kebakaran yang terjadi tersebut.
Berdasarkan
info di media internal Pertamina, Terminal Bahan Bakar Minyak Plumpang
merupakan depo strategis yang dimiliki Pertamina. Depo Plumpang menyuplai ke sekitar
20 persen kebutuhan BBM harian di Indonesia, atau ke sekitar 25 persen dari
total kebutuhan SPBU Pertamina.[SB]