Munculnya kasus
gangguan ginjal akut progresif atipikal (GGAPA) yang menewaskan satu balita,
menjadi perhatian banyak kalangan, salah satunya politisi Nasdem Nurhadi.
Anggota Komisi
IX DPR RI itu menjelaskan bahwa temuan Dinkes DKI Jakarta soal meninggalnya
balita karena mengidap gagal ginjal akut harus segera ditelaah oleh pemerintah.
Nurhadi meminta
BPOM dan Kemenkes harus segera mencari tahu apa penyebab utama kasus ini. Kata
Nurhadi, semua pihak harus waspada dan mengantisipasi hal ini. Pasalnya, kasus
gagal ginjal akut menimpa anak-anak masih menjadi pekerjaan rumah (PR) PR besar
bersama.
"Kemunculan
kembali korban gagal ginjal akut pada anak menunjukkan kepada kita bahwa kasus
ini belum selesai diatasi dan diantisipasi oleh pemerintah," katanya,
Senin (6/2).
Pemerintah,
jelas Nurhadi harus segera mengambil langkah cepat untuk mengumumkan kepada
publik mengenai penyebab kasus gagal ginjal akut yang kembali terjadi.
Selain itu, ia
meminta pemerintah memberikan imbauan resmi tentang apa saja yang harus
dilakukan. Dengan demikian, insiden yang memakan korban akibat gagal ginjal
akut bisa dicegah.
“Imbauan
mengenai larangan-larangan yang harus dilakukan oleh orang tua agar anaknya
tidak menjadi korban gagal ginjal akut," tegas legislator dapil Jatim VII
ini.[sb]