- Gibran dan Bobby Nasution Dilantik Jadi Wali Kota Hari Ini
- Uang Korupsi Benur Diduga Mengalir ke Perusahaan Edhy Prabowo
- Serangan Pertama Biden, AS Gempur Pasukan Pro-Iran di Suriah
- JK Sebut Buzzer Sumber Kekacauan di Tanah Air
- Kisah Rencana Djoko Tjandra Bertemu Ma ruf Amin Dibantah Mentah-mentah
- PSI Nyinyir Saat Anies Dianggap Tak Kerja Atasi Banjir
- Wapres Ingin BSI Jadi Lembaga Penerima Wakaf Uang
- Pelapor Kecewa Polisi Tak Terbitkan Laporan Kerumunan Jokowi
- Bripka CS Penembak Anggota TNI di Cengkareng Jadi Tersangka
- Tiga Orang Tewas Ditembak di Kafe Cengkareng
1.600 Restoran Tutup Akibat Corona, Pegawai Kerja Serabutan

Rombongan mobil kepresidenan menerjang banjir saat mengunjungi Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel). Kejadian berlangsung saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) hendak mengunjungi lokasi terdampak banjir Kalsel.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin membenarkan kabar tersebut. Bey mengonfirmasi air sampai merendam roda mobil yang ditumpangi Jokowi.
Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mencatat sekitar 1.600 restoran tutup sejak tahun lalu sampai awal tahun ini karena kondisi ekonomi dan keuangan tertekan selama pandemi virus corona. Seluruh restoran yang tutup itu ada di DKI Jakarta saja, belum termasuk daerah lain.
Baca Lainnya :
- Viral Beli Saham Pakai Utang0
- Sandiaga Mau Cek Proyek Jurassic Park yang Sempat Viral 0
- Jokowi Minta China Teruskan Kereta Cepat ke Surabaya0
- Vaksinasi Jadi Andalan Jokowi Pulihkan Ekonomi 0
- Buku Akhlak untuk Negeri, Andre Rosiade: Erick Thohir Jadi Spirit Kemajuan BUMN 0
"Saya kira sampai 1.600 restoran sampai Januari, Februari ini, apalagi ini (Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat/PPKM) diperpanjang, itu perkiraan kami," ungkap Wakil Ketua PHRI Bidang Restoran Emil Arifin saat konferensi pers virtual dengan awak media, Senin (18/1).
Emil merinci jumlah itu terdiri dari 1.030 restoran yang tutup permanen, 400 restoran yang tutup sementara, dan sisanya yang masuk perkiraan. Menurutnya, restoran pada akhirnya melakukan penutupan karena kondisi ekonomi masih penuh ketidakpastian.
"Permanen atau tidaknya itu tergantung pada ketidakpastian, kalau masih tidak pasti mungkin lebih baik tutup permanen," ujarnya.
Selain ketidakpastian,
pertimbangan penutupan juga berasal dari perhitungan mampu atau tidak restoran
membayar uang sewa kepada mal atau ruko. Bahkan, sekalipun mendapat diskon
harga sewa, terkadang ada saja restoran yang tetap tidak bisa melunasi,
sehingga lebih memilih untuk tutup.
Lanjutkan Membaca ke hal.2 >>
Sekilas Info
COVID-19 Indonesia Hari Ini
- Positif : Sembuh : Meninggal : Dirawat :
Berita Populer
-
Kisruh Demokrat, SBY Turun Gunung Artinya Lawan Makin Membesar
Kisruh Demokrat, SBY Turun Gunung Artinya Lawan Makin Membesar
Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akhirnya ikut bicara soal kisruh Partai Demokrat . Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Riset dan Analisis (SUDRA) Fadhli . . .
-
Bripka CS Penembak Anggota TNI di Cengkareng Jadi Tersangka
Bripka CS Penembak Anggota TNI di Cengkareng Jadi Tersangka
Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadil Imran mengatakan pelaku penembakan di sebuah kafe Cengkareng, Jakarta Barat, adalah Bripka CS. Dalam insiden penembakan ini . . .
-
SBY: Yang Dilakukan Moeldoko Merugikan Nama Baik Jokowi
SBY: Yang Dilakukan Moeldoko Merugikan Nama Baik Jokowi
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyebut langsung nama Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko dalam isu kudeta di tubuh partai. . . .
-
Heboh Kedubes RI Diserbu Myanmar, Menlu Bertemu Pejabat Junta
Heboh Kedubes RI Diserbu Myanmar, Menlu Bertemu Pejabat Junta
Pasca ditundanya perjalanan ke Kota Naypyidaw, Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Lestari Priansari Marsudi akhirnya melakukan pertemuan dengan delegasi junta . . .
-
Pelapor Kecewa Polisi Tak Terbitkan Laporan Kerumunan Jokowi
Pelapor Kecewa Polisi Tak Terbitkan Laporan Kerumunan Jokowi
Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri disebut tidak menerbitkan laporan polisi yang hendak dibuat Koalisi Masyarakat Anti Ketidakadilan pada Kamis (25/2) terhadap . . .
Berita Terbaru
-
Gibran dan Bobby Nasution Dilantik Jadi Wali Kota Hari Ini
Gibran dan Bobby Nasution Dilantik Jadi Wali Kota Hari Ini
Dua orang anggota keluarga Presiden Joko Widodo akan dilantik sebagai kepala daerah pada hari ini, Jumat (26/2). Yakni, putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka . . .
-
Uang Korupsi Benur Diduga Mengalir ke Perusahaan Edhy Prabowo
Uang Korupsi Benur Diduga Mengalir ke Perusahaan Edhy Prabowo
Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut uang korupsi penetapan izin ekspor benih lobster atau benur yang diduga mengalir ke perusahaan milik . . .
-
Serangan Pertama Biden, AS Gempur Pasukan Pro-Iran di Suriah
Serangan Pertama Biden, AS Gempur Pasukan Pro-Iran di Suriah
Militer Amerika Serikat melancarkan serangan udara ke kelompok milisi yang didukung Iran di Suriah, Jumat (26/2) waktu setempat. Pentagon mengatakan serangan ini . . .
-
JK Sebut Buzzer Sumber Kekacauan di Tanah Air
JK Sebut Buzzer Sumber Kekacauan di Tanah Air
Wakil Presiden dua periode (2004-2009 dan 2014-2019), Jusuf Kalla (JK) kembali mengungkapkan uneg-unegnya seputar kiprah para buzzer di tanah air. Dia mengakui . . .
-
Kisah Rencana Djoko Tjandra Bertemu Ma ruf Amin Dibantah Mentah-mentah
Kisah Rencana Djoko Tjandra Bertemu Ma ruf Amin Dibantah Mentah-mentah
Djoko Tjandra tiba-tiba berkisah mengenai rencana bertemu Ma'ruf Amin di Malaysia. Cerita Djoko Tjandra dalam persidangan itu dibantah mentah-mentah oleh Istana . . .