- Ngeri! Puting Beliung Besar Muncul di Waduk Gajah Mungkur
- Listyo Sigit Harap Tak Ada Lagi Anggapan Kriminalisasi Ulama
- Walhi: Ini Bukan Bencana Alam, Tapi Pemerintah Merencanakan Bencana
- Djuyoto Suntani yang Bikin Heboh Ngaku Presiden Perdamaian Dunia Meninggal
- Joe Biden Akan Tetap Akui Yerusalem Sebagai Ibu Kota Israel
- FedEx Bakal PHK 6.300 Karyawan
- Menag Yaqut Minta Kiai dan Tokoh Agama Diprioritaskan Vaksinasi Covid-19
- Pemprov DKI Siapkan Dana Rp5 Triliun untuk Antisipasi Banjir
- Fit and Proper Test, Jenderal Idham Azis Kawal Calon Kapolri Listyo ke DPR
- Fakta Terbaru Kasus Mesum di RSD Wisma Atlet, Pasien Jadi Tersangka, Perawat Tak Dipidana
Zuckerberg akan Berhenti Pimpin Facebook?
Buntut Anjloknya di Bursa Saham

Keterangan Gambar : Mark Zuckerberg
Jakarta - Harga saham Facebook terus terjun bebas. Rekor harga terendah terjadi baru-baru ini senilai USD 19,06 dari harga awalnya USD 38. Buruknya performa saham Facebook ini memunculkan spekulasi bahwa Mark Zuckerberg tidak seharusnya terus memimpin Facebook sebagai CEO.
Seorang analis industri menilai bahwa Zuckerberg yang dikenal dengan dandanan kasualnya bisa fokus pada urusan teknologi di Facebook. Sedangkan bisnis Facebook dipegang oleh orang yang benar-benar kompeten.
"Saya pikir ada rasa kurang percaya terhadap kemampuannya untuk menjalankan korporasi," kata Andre Stoltman, pengacara sekuritas di New York yang TerasJakarta kutip dari ComputerWorld, Minggu (19/8/2012).
"Zuckerberg, dipandang dari sisi manapun memang adalah orang yang jenius. Akan tetapi Anda seharusnya memiliki chief executive yang dewasa dan lebih berpengalaman dalam menjalankan perusahaan tersebut," imbuhnya.
Namun demikian, Zuckerberg tetap punya dukungan untuk terus memimpin Facebook. Patrik Moorhead, analis di Moor Insights & Strategy, menyatakan masih terlalu awal untuk membicarakan kemungkinan pergantian CEO Facebook.
"Dia telah menyediakan visi yang diperlukan Facebook untuk menjadi sebesar sekarang dan mereka tetap akan membutuhkan dia sebagai pemandu. Zuckerberg harus tetap ada di posisi top sekarang," kata Patrik.
Karten Weide selaku analis di IDC menyatakan pula bahwa Zuckerberg tidak akan memberi kesempatan pada orang lain untuk memimpin perusahaan yang didirikannya itu.
"Mark Zuckerberg tidak akan lengser dalam waktu dekat. Dia adalah pria dalam sebuah misi, yaitu ingin memaksa dunia, jika perlu, agar lebih terbuka. Dan sebagai pria dalam sebuah misi, dia tidak mengutamakan soal bisnis," demikian pendapat Karten.
Sekilas Info
COVID-19 Indonesia Hari Ini
- Positif : 939.948 Sembuh : 763.703 Meninggal : 26.857 Dirawat : 149.388
Berita Populer
-
Banjir Kalsel, Jokowi Salahkan Hujan, WALHI: Mending Tak Usah ke Sini!
Banjir Kalsel, Jokowi Salahkan Hujan, WALHI: Mending Tak Usah ke Sini!
Direktur Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kalimantan Selatan, Kisworo Dwi Cahyono menyesalkan pernyataan Jokowi yang menyatakan curahan hujan sebagai penyebab . . .
-
Bima Arya Siapkan Sanksi RS Ummi Terkait Kasus Swab Rizieq
Bima Arya Siapkan Sanksi RS Ummi Terkait Kasus Swab Rizieq
Wali Kota Bogor, Bima Arya memastikan pihaknya akan memberikan sanksi kepada RS Ummi, Bogor lantaran diduga menghalangi tugas Satgas Covid-19 terkait informasi hasil . . .
-
Ahok Ketawa Aja Tanggapi Haji Lulung soal Pesta Bareng Raffi Ahmad
Ahok Ketawa Aja Tanggapi Haji Lulung soal Pesta Bareng Raffi Ahmad
Anggota DPR Fraksi PAN Haji Lulung meminta polisi memanggil Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terkait pesta bareng Raffi Ahmad. . . .
-
Fakta Terbaru Kasus Mesum di RSD Wisma Atlet, Pasien Jadi Tersangka, Perawat Tak Dipidana
Fakta Terbaru Kasus Mesum di RSD Wisma Atlet, Pasien Jadi Tersangka, Perawat Tak Dipidana
Polisi menyampaikan sejumlah fakta terbaru terkait kasus hubungan seksual sesama jenis yang dilakukan perawat dan pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, . . .
-
Lulung Ingatkan Ahok: Es Kemong Pakai Roti, Kalau Ngomong Hati-hati!
Lulung Ingatkan Ahok: Es Kemong Pakai Roti, Kalau Ngomong Hati-hati!
Komisaris Utamaa Pertamina Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) merespons permintaan anggota DPR Abraham Lunggana atau Haji Lulung agar dia diperiksa polisi terkait . . .
Berita Terbaru
-
Ngeri! Puting Beliung Besar Muncul di Waduk Gajah Mungkur
Ngeri! Puting Beliung Besar Muncul di Waduk Gajah Mungkur
Fenomena angin puting beliung muncul di Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri, Jawa Tengah, sore ini. Puting beliung muncul dengan ukuran cukup besar dan berdurasi cukup . . .
-
Listyo Sigit Harap Tak Ada Lagi Anggapan Kriminalisasi Ulama
Listyo Sigit Harap Tak Ada Lagi Anggapan Kriminalisasi Ulama
Calon kepala Kepolisian RI, Komjen Listyo Sigit Prabowo berharap tidak ada lagi anggapan adanya kriminalisasi ulama yang dilakukan oleh polisi.Sigit mengatakan, Polri . . .
-
Walhi: Ini Bukan Bencana Alam, Tapi Pemerintah Merencanakan Bencana
Walhi: Ini Bukan Bencana Alam, Tapi Pemerintah Merencanakan Bencana
Dalam pandangan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi), bencana banjir yang terjadi khususnya di Kalimantan Selatan bukanlah bencana alam, melainkan bencana . . .
-
Djuyoto Suntani yang Bikin Heboh Ngaku Presiden Perdamaian Dunia Meninggal
Djuyoto Suntani yang Bikin Heboh Ngaku Presiden Perdamaian Dunia Meninggal
Djuyoto Suntani yang pernah membuat ramai dunia maya karena mengaku menjadi Presiden Komite Perdamaian Dunia, meninggal dunia. Jenazah Djuyoto dimakamkan di Desa Plajan . . .
-
Joe Biden Akan Tetap Akui Yerusalem Sebagai Ibu Kota Israel
Joe Biden Akan Tetap Akui Yerusalem Sebagai Ibu Kota Israel
Pemerintahan presiden terpilih Amerika Serikat Joe Biden akan tetap mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, tapi akan mengupayakan pembentukan negara Palestina. . . .