- Bill Gates Marah Terus Jadi Sasaran Teori Konspirasi
- Hak Politik Eks HTI dan FPI Dicabut, Jangan Sampai Sasar Lawan Politik!
- Jreng! Biden Beraksi, Resmi Tolak China di Laut China Selatan
- Viral Sebut Babu, Natalius Pigai Klaim Sindir Sistem Pemilu
- Sandiaga Hapus Postingan, Jubir Minta Putra Nababan Tak Baper
- Ingatkan Kapolri, Bamus Papua Minta Kasus Rasisme Pigai Dituntaskan Hingga Ke Akarnya
- Jadi Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Malah Ditantang Wasekjen PA 212
- Putra Nababan Tersinggung Sandiaga: Setop Sensasi Politik
- 2 Polisi AS Bunuh Diri Usai Tangani Rusuh Massa Trump di Capitol
- Rizal Ramli: Ekonomi China Tetap Pro Rakyat Walau Otoriter, Kalau Kita Ugal-ugalan
Jokowi Belum Tentu Disuntik Sinovac, Haris Rusly Moti: Masa Sih Begitu?

Presiden Joko Widodo telah menerima dosis perdana vaksin Sinovac di Indonesia.
Sebagian pihak memuji langkah Presiden Jokowi. Tetapi, tidak sedikit yang mengkritik. Salah satunya, kritik dari koleganya di PDIP, Ribka Tjiptaning.
Ribka yang merupakan anggota Komisi IX DPR RI, berpendapat bisa saja cairan yang disuntikkan kepada Presiden Jokowi dan sejumlah tokoh lainnya bukan vaksin buatan Sinovac.
Baca Lainnya :
- Kader Demokrat Resmi Polisikan Guru Besar USU yang Hina SBY 0
- NasDem Apresiasi Jokowi Pilih Calon Kapolri Tanpa Lihat Agama 0
- Ribka Tolak Vaksin, Golkar Optimistis Herd Immunity Tercapai 0
- Saat Jokowi Ceritakan Tangan Gemetar yang Viral0
- Mensos Risma ke DPR: Demi Allah Saya Tak Pernah Niat Blusukan 0
Dugaan itu dilontarkan Ribka dalam Rapat Kerja Lanjutan Komisi IX DPR RI bersama dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito dan Direktur Utama PT. Biofarma Honesti Basyir pada Rabu (13/1).
“Bisa saja itu bukan Sinovac yang dikasih kan kita enggak tahu semuanya, jangan ada dusta di antara kita,” kata Ribka.
Aktivis Petisi'28, Haris Rusly Moti pun terheran dan tidak habis pikir dengan tudingan Ribka kepada koleganya sesama kader PDIP.
"Sobat,
masa sih begitu?" kata Haris Moti dalam cuitan akun Twitter pribadinya,
Rabu (13/1).
Lanjutkan Membaca ke hal.2 >>
Sekilas Info
COVID-19 Indonesia Hari Ini
- Positif : 1.037.993 Sembuh : 842.122 Meninggal : 29.331 Dirawat : 166.540
Berita Populer
-
Kasus Rasisme, Ambroncius Nababan Ditahan Bareskrim!
Kasus Rasisme, Ambroncius Nababan Ditahan Bareskrim!
Polisi resmi menahan Ketua Umum Projamin, Ambroncius Nababan, tersangka kasus ujaran kebencian SARA terhadap eks Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai. Ambroncius . . .
-
Gerindra Minta Restorative Justice di Kasus Kerumunan Rizieq
Gerindra Minta Restorative Justice di Kasus Kerumunan Rizieq
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Habiburokhman meminta Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin menerapkan pendekatan restorative justice dalam kasus . . .
-
RUU Pemilu: Calon Presiden & Kepala Daerah Wajib Kader Parpol
RUU Pemilu: Calon Presiden & Kepala Daerah Wajib Kader Parpol
Draf Revisi Undang-undang Pemilu dan Pilkada yang masuk program legislasi nasional (prolegnas) prioritas DPR 2021 mengatur bahwa syarat untuk bisa maju sebagai calon . . .
-
Manuver Ali Lubis Minta Anies Mundur Berujung Polemik
Manuver Ali Lubis Minta Anies Mundur Berujung Polemik
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Jakarta Timur, Ali Lubis meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mundur dari jabatannya jika tidak sanggup melawan . . .
-
Ancaman Suami Bikin Istri Tega Bantu Perkosa Perempuan
Ancaman Suami Bikin Istri Tega Bantu Perkosa Perempuan
Gara-gara takut diceraikan, seorang istri di Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar),YN (40), tega membantu suaminya AF (30) memperkosa perempuan S (26). Pasutri ini pun . . .
Berita Terbaru
-
Bill Gates Marah Terus Jadi Sasaran Teori Konspirasi
Bill Gates Marah Terus Jadi Sasaran Teori Konspirasi
Sudah beberapa kali Bill Gates membantah berbagai teori konspirasi yang menimpa dirinya tentang virus Corona. Akan tetapi teori konspirasi itu sampai sekarang tak . . .
-
Hak Politik Eks HTI dan FPI Dicabut, Jangan Sampai Sasar Lawan Politik!
Hak Politik Eks HTI dan FPI Dicabut, Jangan Sampai Sasar Lawan Politik!
Upaya pemerintah mencabut hak politik untuk dipilih dan memililih bagi mantan anggota Hizbut Thahrir Indonesia (HTI) dan Front Pembela Islam (FPI) yang muncul . . .
-
Jreng! Biden Beraksi, Resmi Tolak China di Laut China Selatan
Jreng! Biden Beraksi, Resmi Tolak China di Laut China Selatan
Hubungan Amerika Serikat (AS) dengan China pada masa pemerintahan presiden Joe Biden sepertinya bakal makin panas.. Kali ini pemerintahan Biden resmi menyatakan . . .
-
Viral Sebut Babu, Natalius Pigai Klaim Sindir Sistem Pemilu
Viral Sebut Babu, Natalius Pigai Klaim Sindir Sistem Pemilu
Aktivis Natalius Pigai mengaku pernah menyebut orang luar Pulau Jawa sebagai 'babu' dalam konteks sindiran terhadap sistem pemilu yang membuat presiden-wakil presiden . . .
-
Sandiaga Hapus Postingan, Jubir Minta Putra Nababan Tak Baper
Sandiaga Hapus Postingan, Jubir Minta Putra Nababan Tak Baper
Juru Bicara Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Kawendra Lukistian, menyebut Anggota Komisi X DPR dari Fraksi PDI-Perjuangan Putra . . .