- Risma dan BNPB Beda soal Penjarahan Bantuan Gempa Sulbar
- Krisis Sudah Di Depan Mata, Saatnya Ganti Tim Ekonomi Jokowi?
- Kerumunan Tak Terelakkan di Pemakaman Habib Ali bin Assegaf
- Hujan Abu Guyur 5 Kecamatan Imbas Awan Panas Gunung Semeru
- Ribuan Pengungsi Gempa Majene Belum Tersentuh Bantuan
- Ponpes di Cianjur Roboh, Pencarian Korban Tertimbun Dilanjutkan Minggu Pagi
- Gunung Merapi Kembali Muntahkan Awan Panas Petang Ini
- Kasus Meninggal Akibat Vaksin, Ini Kata Ketua Komnas KIPI
- Segera Disidang, Raffi Ahmad Juga Dipolisikan soal Protkes
- Natalius Pigai Bongkar Fakta Mengerikan, Komnas HAM Terpojok
Dekati Puncak Covid, Tes PCR Ditargetkan 9.000 Orang per Hari

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Letjen Doni
Monardo menyatakan prediksi puncak penularan virus corona (Covid-19) di
Indonesia akan terjadi pada Mei 2020. Oleh karena itu, pemerintah pun akan
meningkatkan tes PCR untuk mendeteksi risiko telah terjadi penularan.
"Puncak Covid-19 di negara kita prediksi lima atau
empat minggu yang akan datang," ujar Doni di Istana Merdeka, Jakarta
Pusat, Senin (13/4).
“Meningkatkan tes PCR secara masif, upaya ini penting untuk mengetahui yang telah positif," tambah Kepala BNPB tersebut.
Baca Lainnya :
- Penjelasan Baznas Babel soal Penerima Bansos Corona Harus Muslim0
- Tak Ingin Obral Janji, Jokowi Minta Bansos Segera Dibagikan0
- Jokowi Ingatkan Ancaman Krisis Pangan karena Wabah Corona0
- Total Kematian Akibat Corona di Prancis Capai 14 Ribu Orang0
- Pemandangan Miris Penumpang KRL Saat PSBB Jakarta0
Doni mengatakan lewat penambahan unit PCR, pemerintah menargetkan bisa melakukan tes setidaknya terhadap 9.000 orang per hari.
Gugus Tugas Penanganan Covid-19 juga telah bekerja sama
dengan BUMN dan pihak swasta untuk membantu peningkatan pengadaan unit PCR.
Ia mengatakan kerja sama itu juga sudah disetujui Menteri
Kesehatan Terawan Agus Putranto. Menurut Doni, dukungan Menkes diperlukan untuk
memanfaatkan peningkatan tes PCR.
"Gugus Tugas juga sudah menerima dari swasta yang kerja
sama dengan BUMN dan dapat dukungan dari menkes untuk memanfaatkan suatu pihak
di Beijing Institute yang akan back up peningkatan PCR di negara kita,"
kata Doni.
Lanjutkan Membaca ke hal.2 >>
Sekilas Info
COVID-19 Indonesia Hari Ini
- Positif : 896.642 Sembuh : 727.358 Meninggal : 25.767 Dirawat : 143.517
Berita Populer
-
Kasus Meninggal Akibat Vaksin, Ini Kata Ketua Komnas KIPI
Kasus Meninggal Akibat Vaksin, Ini Kata Ketua Komnas KIPI
Menghadapi kekhawatiran masyarakat mengenai vaksin Covid-19, Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) angkat bicara.Melalui rilis medianya, . . .
-
Segera Disidang, Raffi Ahmad Juga Dipolisikan soal Protkes
Segera Disidang, Raffi Ahmad Juga Dipolisikan soal Protkes
Selebritas Raffi Ahmad digugat menyampaikan permintaan maaf di tujuh stasiun televisi dan koran nasional terkait dugaan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19 saat . . .
-
Natalius Pigai Bongkar Fakta Mengerikan, Komnas HAM Terpojok
Natalius Pigai Bongkar Fakta Mengerikan, Komnas HAM Terpojok
Mantan Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Natalius Pigai membongkar langkah Komnas HAM menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai melanggar . . .
-
Gunung Merapi Kembali Muntahkan Awan Panas Petang Ini
Gunung Merapi Kembali Muntahkan Awan Panas Petang Ini
Gunung Merapi kembali erupsi petang ini. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat awan panas guguran terjadi pukul 17.00 . . .
-
Ribuan Pengungsi Gempa Majene Belum Tersentuh Bantuan
Ribuan Pengungsi Gempa Majene Belum Tersentuh Bantuan
Sebanyak 1.200 orang warga yang mengungsi akibat gempa magnitudo 6,2 di pegunungan Desa Kabiraan, Kecamatan Ulumandaa, Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat, . . .
Berita Terbaru
-
Risma dan BNPB Beda soal Penjarahan Bantuan Gempa Sulbar
Risma dan BNPB Beda soal Penjarahan Bantuan Gempa Sulbar
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan pernyataan yang berbeda dalam menyikapi informasi dugaan . . .
-
Krisis Sudah Di Depan Mata, Saatnya Ganti Tim Ekonomi Jokowi?
Krisis Sudah Di Depan Mata, Saatnya Ganti Tim Ekonomi Jokowi?
Ekonom senior Dr Rizal Ramli kembali mengkritik pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang mengklaim kalau ekonomi Indonesia tahun ini bisa tumbuh di . . .
-
Kerumunan Tak Terelakkan di Pemakaman Habib Ali bin Assegaf
Kerumunan Tak Terelakkan di Pemakaman Habib Ali bin Assegaf
Para pelayat mendatangi pemakaman Habib Ali bin Assegaf. Meski sudah ada imbauan agar pengikut Habib menghindari kerumunan, namun tetap saja, kerumunan . . .
-
Hujan Abu Guyur 5 Kecamatan Imbas Awan Panas Gunung Semeru
Hujan Abu Guyur 5 Kecamatan Imbas Awan Panas Gunung Semeru
Sebanyak lima kecamatan di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, diguyur hujan abu vulkanik setelah Gunung Semeru erupsi dan meluncurkan awan panas guguran sejauh empat . . .
-
Ribuan Pengungsi Gempa Majene Belum Tersentuh Bantuan
Ribuan Pengungsi Gempa Majene Belum Tersentuh Bantuan
Sebanyak 1.200 orang warga yang mengungsi akibat gempa magnitudo 6,2 di pegunungan Desa Kabiraan, Kecamatan Ulumandaa, Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat, . . .